Ket Foto : Kepala Sekolah SD Negeri 161 Pekanbaru, Marnaini S Pd

SD Negeri 161 Pekanbaru Raih Penghargaan Adiwiyata Tingkat Provinsi Riau

Pekanbaru, Suaralira.com -- Bertempat di Lokasi Taman Wisata Hutan Raya (Tahura) Sultan Syarif Qasim Kecamatan Minas Kabupaten Siak,  Acara penyerahan penghargaan Adiwiyata ditaja oleh Pemerintah Provinsi Riau, Gubernur Riau H Syamsuar langsung menyerahkan  Sertifikat Piagam Penghargaan Adiwiyata yang diberikan kepada SD Negeri 161 Kota Pekanbaru diterima oleh Kepala Sekolah Marnaini S Pd, Rabu (6/10/2021).
 
Tampak Marnaini dengan wajah senang dan gembira telah menerima piagam penghargaan Adiwiyata dari Gubernur Riau saat berfoto dengan piagam penghargaan Adiwiyata tersebut disekolahnya.
 
Saat dikonfirmasi terkait penghargaan Adiwiyata yang telah diterima kepada awak media suaralira.com Jumat (8/10), marnaini mengatakan bahwa "penghargaan Adiwiyata adalah penghargaan terhadap sekolah yang peduli dan berwawasan terhadap lingkungan". Dia menyebut sekolah penerima penghargaan ini dinilai dapat membantu pemerintah dalam menciptakan generasi yang cinta terhadap lingkungan yang bersih. 
 
Penghargaan Adiwiyata tingkat Provinsi bukanlah akhir dari segalanya yg terpenting bagaimana sekolah itu mampu beredukasi dan berinovasi sebagai sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan. Ucapnya
 
Dalam meraih Adiwiyata ada empat hal  yang perlu diperhatikan Pertama Kebijakan berbudaya lingkungan, Kedua Pengembangan kurikulum berbasis lingkungan, Ketiga Kegiatan berbasis partisipatif dan Keempat pengelolaan sarana dan prasarana lingkungan.
 
Marnaini Kepala Sekolah SD Negeri 161 Pekanbaru dari Januari 2018. Bulan Oktober 2019 kita pernah meraih Adiwiyata tingkat Kota Pekanbaru jadi untuk selanjutnya karena situasi pandemi tahun 2020 tidak ada dan dimulai tahun 2021 mulai bulan Maret akhirnya bulan Juli kita masuk Adiwiyata Provinsi alhamdulilah kita sudah resmi mendapatkan Predikat Provinsi, semua apa yang diminta kita juga laksanakan. 
 
Bahwa mendidik anak mulai dari usia dini untuk tidak membuang sampah sembarangan dan buanglah sampah pada tempatnya sehingga sampah bisa kita kelola menjadi daur ulang.  Untuk mendaur ulang barang barang bekas sehingga menjadi kerajinan ataupun untuk cendramata. 
 
Masalah lingkungan tetap dijaga. Kerjasama semua warga sekolah, warga diluar sekolah, wali murid agar nantinya bisa mencapai ke tingkat nasional sangat diperlukan sekali.
 
"Demi mewujudkan warga sekolah yang bertanggung jawab dalam upaya perlindungan dan pengelolaan lingkungan melalui tata kelola sekolah yang baik untuk mendukung pembangunan berkelanjutan," tutupnya. (Jeff/sl)