BEKASI (suaralira.com) - Untuk memperkenalkan budaya pencak silat dibumi Patriot, Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kota Bekasi mengadakan Pekan Budaya dan Jajanan Bekasi distadion Patriot Chandrabhaga, Kota Bekasi, pada 28-29 Oktober 2017.

Ketua Panitia Pelaksana, Sardi Ali Saabana mengatakan, kegiatan yang terbilang besar ini adalah hasil kerjasama dan dukungan dari Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi, antara lain adalah Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Bekasi dan Komite Olahraga Nasional Indonesia (Koni) Kota Bekasi. Walaupun, kata dia, ada salah satu Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang tidak mendukung sepenuhnya. 

"Kami berharap kegiatan ini didukung sepenuhnya dari Pemkot Bekasi, disini yang mendukung kami adalah Koni dan Dispora," ungkapnya saat konferensi pers distadion Patriot Chandrabhaga, Kota Bekasi, Jumat (27/10).

Diakui Sardi, kegiatan yang digadang-gadangkan akan memecahkan rekor Muri ini adalah pure kegiatan IPSI Kota Bekasi. Apalagi, kata dia, dalam kegiatan tersebut akan memperlihatkan 3000 pesilat seluruh Bekasi untuk memperagakan jurus tunggal, dengan menggunakan senjata golok yang terbuat dari kayu atau bambu.

Perguruan yang akan turut serta dalam kegiatan itu, kata Sardi, ada sekitar 38 hingga 40 perguruan silat.

"Setiap perguruan yang mengatasnamakan budaya bisa juga ditampilkan. Semua perguruan, padepokan dan sanggar pencak silat diharapkan bisa lebih maju dengan adanya kegiatan ini," harapnya.

Bicara soal SKPD yang tidak mendukung kegiatan tersebut, padahal SKPD terkait yang menaungi bidang budaya, lanjut Sardi, dia sangat kecewa.

Ditempat sama, Ketua IPSI Kota Bekasi, Rahmadsyah menambahkan, dengan adanya kegiatan ini diharapkan generasi muda tahu dan mengerti tentang budaya. Sebab, saat ini untuk generasi muda dinilai minim minatnya ketika bicara tentang budaya.

"Kita coba mulai di Kota Bekasi untuk rekor Muri," imbuhnya.

Ia berharap, adanya kegiatan Pekan Budaya dan Jajanan Bekasi ini, dapat mengembalikan khazanah budaya dibumi Patriot yang dinilai sudah mulai pudar.

"Demi bangkitkan Kota Bekasi yang berprestasi dan berbudaya," harapnya.

Seperti diketahui, kegiatan tersebut akan dihadiri oleh kalangan pejabat, seperti Wakil Presiden Republik Indonesia, Jusuf Kalla, Menteri Pariwisata Arief Yahya, Menteri pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi, dan Ketua Umum PB IPSI Prabowo Subianto.

(oto/sl)