ACEH TAMIANG (NAD), Suaralira.com -- Tingginya curah hujan di Kabupaten Aceh Tamiang sejak memasuki awal puasa hingga puasa ke 25, telah menyebabkan air sungai Tamiang meluap, sehingga merendam sejumlah kampung yang dekat sekitar DAS.
Menanggapi banjir tersebut, Bupati Aceh Tamiang H Mursil bersama sejajarannya diantaranya, Asisten Pemerintahan, Kepala BPBD, Kepala Dinas Sosial dan Kabag Humas Setdakab, turun meninjau di beberapa wilayah yang terendam banjir diantaranya, Kecamatan Karang Baru, Kecamatan Rantau dan Kecamatan Bendahara, Kabupaten Aceh Tamiang.
Bupati Aceh Tamiang melalui Kabag Humas Setdakab Agusliyana Devita S STP menyampaikan, ketinggian debit air sungai saat ini telah menurun. Namun begitu, masih ada kampung di Kecamatan Bendahara yakni Teluk Kemiri dan Teluk Kepayang, ada beberapa unit rumah dan ruas jalan masih terendam banjir, terangnya usai mendampingi Bupati, Senin (18/05/2020).
Dalam peninjauannya di 3 Kecamatan yang terendam banjir, Bupati Aceh Tamiang turut memberikan bantuan sembako.
Menurut Devi, sebelumnya Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang melalui Dinas Sosial dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Tamiang, pada Minggu (17/05/20), juga telah menyerahkan bantuan masa panik di Kecamatan Karang Baru dan Kejuruan Muda.
Bantuan tanggap banjir tersebut, merupakan bantuan masa panik, yaitu dengan membangun tenda pengungsian dan penyerahan bantuan sembako yang diperuntukkan untuk dapur umum.
Sementara pembangunan tenda dan dapur umum telah disiap siagakan oleh Tim BPBD Aceh Tamiang. Sehingga jika terjadi keadaan terburuk, setidaknya pertolongan sebagai tempat pengungsian warga telah tersedia, "katanya. (Tarmizi/ sl)