BENGKALIS, suaralira.com - Calon legislatif (caleg) Partai Nasdem, daerah pemilihan (Dapil 5) Kecamatan Bathin Solapan, Andika Putra Kenedi meminta kepada pengurus salah satu partai yakni PKB di Bengkalis agar berpolitik sportif dan jangan menciderai demokrasi ini dengan kecurangan.
"Kalau tidak merasa curang, kenapa harus takut. Mari kita buka tabir kejujuran agar tidak mencedrai demokrasi yang adil dan jujur. Tidak perlu kita beropini yang membuat kerancuan," kata Andika Putra Kenedi dalam keterangan tertulisnya diterima awak media, Rabu (08/05/2019).
Untuk menentukan kebenaran maka harus dibuka kotak suara yang sudah kami sebutkan sebanyak 7 Tps di tiga desa, papar Andika Putra Kenedi yang akrab disapa Andika Sakai.
Selanjutnya, Andika Sakai meminta kepada simpatisan yang telah mempercayakan dirinya untuk tetap bersabar karena perjuangan ini masih belum berakhir dan agar tetap kondusif.
Meskipun demikian, Andika Sakai ini sangat memberikan apresiasi setinggi tingginya kepada Ketua Partai NasDem yang telah mendukung penuh perjuangan ini.
"Sebagai kader NasDem dan anggota beliau (Ketua Askori-red), saya acungkan jempol dengan kinerja beliau yang langsung turun membela anggotanya," puji Andika Sakai.
Terpisah, Ketua DPD NasDem Bengkalis, Askori S.St.Pi menyatakan pihaknya tetap pada pendirian mereka yakni menuntut penghitungan ulang di 7 TPS di Kecamatan Bathin Solapan.
"Kita sangat menyesalkan sikap KPU Kabupaten Bengkalis yang membatalkan penghitungan ulang karena mewakili perbandingan orang yang katanya dari perwakilan partai. Padahal saat ini semua menyaksikan dan termasuk pihak Kapolres dan Bawaslu yang menjadi perhatian," demikian Askori.
Selanjutnya, Askori memutuskan agar KPU jangan lemah mempertimbangkan diintervensi beberapa orang saja langsung batal buka kotak suaranya.
"Kepada partai yang menolak, kita mengimbau agar bisa menunjukkan sportifitas. Kenapa menolak menurutnya mengapa partai harus tidak setuju dengan penghitungan kembali jika tidak melakukan sesuatu?" penghitungan ulang. (za / sl)