Sumenep (Jatim), Suaralira.com -- Dua bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur yang akan bertarung di Pilkada serentak pada 9 Desember nanti diwajibkan melaporkan harta kekayaannya. Dan hal itu sudah dilakukan oleh para Bapaslon.

 

Namun terkait dengan itu, KPU tidak berhak mengumumkan berapa kekayaan para bakal calon, maskipun dalam berkas yang diserahkan ke KPU memang ada tanda terima bukti LHKPN dari KPK. Sedangkan yang berhak mengumumkan harta kekayaan para Bacalon adalah KPK.

 

“LHKPN itu laporan ke pihak yang berwenang dalam hal ini adalah KPK. Kami hanya menerima bukti serah terimanya saja,” kata Komisioner KPU Sumenep, Rahbini, Jumat (11/09/2020).

 

Para paslon sudah melaporkan harta kekayaannya, dan semua itu sudah diverifikasi. Barcode-nya memang betul-betul keluar dari KPK.

 

"Jadi tidak ada nominal atau jumlah berapa harta kekayaan masing-masing Bapaslon," paparnya.

 

Berdasarkan hasil penelusuran di elhkpn.kpk.go.id, untuk Bacabup Sumenep Achmad Fauzi dan Fattah Jasin memang sudah melaporkan harta kekayaan pada KPK. 

 

Dalam laporannya, harta kekayaan Bacabup Achmad Fauzi berdasarkan hasil verifikasi pada tanggal 14 April 2020 mencapai Rp 17,7 Miliar.

 

Untuk rinciannya, kepemilikan sendiri atas tanah dan bangunan terdapat 12 item, dengan total mencapai Rp 15,3 Miliar. Sementara untuk alat transportasi dan mesin yang ditaksir mencapai Rp 1,8 Miliar. Calon petahana ini memiliki sejumlah kendaraan mewah.

 

Selanjutnya, untuk harta bergerak lainnya memiliki kekayaan senilai Rp 521 Juta. Ditambah dengan kas dan setara kas yang berjumlah Rp 84,5 Juta. Jika ditotal harta kekayaan Bacabup yang menggandeng Ketua Muslimat NU Sumenep ini mencapai Rp 17,7 Miliar.

 

Sementara itu, untuk Bacabup Fattah Jasin tercatat memiliki harta kekayaan senilai Rp 4,9 Miliar. Sesuai dengan verifikasi data oleh KPK pada tanggal 13 April 2020 lalu.

 

Untuk kepemilikan tanah dan bangunan, Gus Acing memiliki harta kekayaan senilai Rp 3,3 Miliar yang merupakan milik sendiri. Sementara untuk alat transportasi dan mesin memiliki kekayaan senilai Rp 61,8 Juta.

 

Sedangkan untuk harta bergerak lainnya, Bacabup yang menggandeng KH Ali Fikri A Warits ini memiliki kekayaan sekitar Rp 7,7 Juta. Ditambah dengan kas dan setara kas sebesar Rp 1,4 Miliar. Jika ditotal, maka harta kekayaan Gus Acing secara keseluruhan mencapai Rp 4,9 Miliar.

 

Sementara untuk berkas wakil dua pasangan tersebut, Nyai Hj Dewi Khalifah (Nyai Eva) dan KH Ali Fikri A Warits (Mas Kiai) belum bisa ditemukan di laman LHKPN. (Zain/sl)