PEKANBARU, Suaralira.com -- Polda Riau kembali menggelar kegiatan vaksinasi bagi civitas akademi di Universitas Islam Negeri Sutan Syarif Kasim Pekanbaru pada Selasa (24/8/2021).
Kali ini dengan menggandeng Organisasi kemahasiswaan yang tergabung dalam Cipayung Plus Riau, diantaranya PMII (Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia), GMKI (Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia), HMI (Himpunan Mahasiswa Indonesia), GMNI (Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia), KAMMI (Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia), IMM (Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah) dan PMKRI (Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia).
Sebanyak 45 vial (450 vaksin) jenis Sinovac disiapkan, 200 diantaranya diperuntukkan bagi Dosen, Pegawai dan Karyawan dari lingkungan Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN SUSQA RIAU) Kampus Panam dan 250 diperuntukkan bagi mahasiswa/i yang tergabung dalam organisasi Cipayung Plus Riau dilaksanakan di Gedung PKM (Pusat Kegiatan Mahasiswa) Kampus Panam.
Vaksin yang diberikan aman dan halal serta memberikan banyak manfaat untuk menahan laju penularan dan mengurangi resiko terkena gejala Covid-19 berat.
Tenaga yang dilibatkan sebanyak 16 orang dari petugas Kesehatan RS Bhayangkara Pekanbaru dengan pelaksanaan Vaksinasi menerapkan Protokol Kesehatan.
Kabid Dokkes Polda Riau Kombes dr Prio Kuncoro didampingi Direktur Kriminal Umum Kombes Teddy Ristiawan kepada media mengatakan pihaknya sedang menyelenggarakan Vaksinasi yang digagasan Kapolda Riau dengan menggandeng organisasi kemahasiswaan.
“Kegiatan ini merupakan gagasan dari Kapolda Riau untuk menggandeng oranisasi kemahasiswaan dan kami bersama organisasi Cipayung Plus Riau dengan mengikutsertakan civitas akademi, para dosen, karyawan dari Perguruan tinggi dan dari kelompok mahasiswa,” papar Prio.
“Tujuan utamanya adalah dalam rangka secara keseluruhan Polda Riau ingin melibatkan diri dalam menciptakan herd imunity dilingkungan masyarakat secara keseluruhan dan kali ini fokus kita laksanakan untuk kelompok perguruan tinggi dan mudah mudahan terus bisa bergulir di perguruan tinggi yang lain sehingga kita berharap bahwa herd imunity dilingkungan kita makin cepat tercapai,” sambungnya menutup penjelasan. (Hms/J Manik/sl)