Suaralira.com, Rengat (Riau) -- TNI dan Polri terus berupaya mensosialisasikan dan melaksanakan Komunikasi Sosial (Komsos) terkait bahaya serta dampak kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) terhadap masyarakat, Rabu (29/03/2023).

 

Hal ini diharapkan dapat sebagai bentuk antisipasi terjadinya Karhutla hingga dapat dilakukan pengawasan secara bersama-sama. Dan tidak melakukan pembakaran hutan saat akan membuka lahan pertanian.

 

Babinsa Desa Air jernih Koramil 01/Rengat Kodim 0302/INHU Serda. Hadi Suprapto bersama Bhabinkamtibmas Briptu. Syaiful Ma'ruf meneruskan dan memberikan sosialisasi larangan pembakaran hutan dan lahan kepada warga Desa Air jernih untuk tidak melakukan pembakaran hutan dan lahan.

 

“Himbauan ini akan terus Babinsa lakukan bersama-sama Bhabinkamtibmas dikarenakan kurangnya curah hujan yang turun sehingga mengakibatkan terjadinya panas yang berkepanjangan yang berpotensi terjadinya kebakaran hutan dan lahan.

 

Karena itu perlu adanya komsos kepada masyarakat,” ucap Babinsa dan Bhabinkamtibmas.

 

Upaya yang dilakukan oleh Babinsa dan Bhabinkamtibmas di kedepankan upaya pencegahan Karhutla, karena jika pencegahan ini berhasil tentu tidak perlu melakukan pemadaman, "terangnya.

 

Bahkan, himbauan kepada masyarakat juga terkait tentang aturan hukumnya, sehingga masyarakat yang selama ini belum tahu sudah mulai mengerti akan bahaya terjadinya Karhutla, "tambahnya. (P4as/sl)