BOGOR. (suaralira.com) – Pembalap Tim Repsol Honda, Marc Marquez, menilai Sirkuit Sentul di Bogor, Jawa Barat, adalah sirkuit yang berisiko. Meski demikian, bukan berarti Marquez tidak ingin melihat Indonesia menjadi salah satu penyelenggara ajang MotoGP

 

Marquez kembali menyambangi Indonesia pada Selasa 25 Oktober 2016. Dalam kunjungannya kali ini, pembalap berkebangsaan Spanyol itu kembali menunjukkan tajinya di atas Sirkuit Sentul. Dengan kondisi yang ada saat ini, dia menilai masih banyak yang harus diperbaiki apabila Sirkuit Sentul ingin menggelar MotoGP.

 

Pembalap berusia 23 tahun itu pun berharap nantinya Indonesia benar-benar bisa menjadi salah satu tuan rumah MotoGP. The Baby Alien –julukan Marquez- mengaku senang melihat antuasiasme luar biasa yang ditunjukkan para pencinta kompetisi balap motor kelas utama tersebut.

 

“Saya ingin MotoGP di Indonesia. Saya pikir, para fans di sini sangat mengikuti jalannya pertarungan MotoGP,” kata Marquez di Sirkuit Sentul, Bogor, Jawa Barat.

 

Tak hanya menunjukkan tajinya di atas trek balap, kedatangan Marquez ke Indonesia kali ini juga untuk memberikan coaching clinic kepada para pembalap muda Tanah Air yang masih menimba ilmu di Honda Racing Academy. Selain itu, juara dunia tiga kali MotoGP tersebut juga melakukan meet and greet dengan para fans-nya.