BEKASI (suaralira.com) - Pasangan Nur Supriyanto dan Adhy Firdaus resmi mendaftarkan ke KPUD Kota Bekasi untuk mencalonkan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi periode 2018-2023, Rabu malam (10/1).

Pasangan calon (Paslon) dari Partai PKS dan Gerindra ini, adalah paslon yang akan berhadapan dengan petahana Rahmat Effendi bersama pasangannya Tri Adhianto.

Ketua DPD PKS Kota Bekasi, Heri Koswara mengatakan, pihaknya optimistis untuk dapat kemenangan menjadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pada Juni 2018 mendatang.

Menurutnya, dua sosok ini (Nur Supriyanto dan Adhy Firdaus) adalah orang yang memiliki kesamaan secara visi dan misi.

"Kami yakin dan sangat percaya janji Allah. Karena kita berjuang bersama umat. Adanya perpanduan PKS dan Gerindra dengan calon yang memiliki visi misi yang luar biasa ini, kita yakin PKS dan Gerindra bisa menangkan Pilkada," ucap Heri.

Dipilihnya Nur Supriyanto menjadi calon Wali Kota Bekasi, kata dia, sudah melalui mekanisme yang ada dan ia adalah kader yang baik.

"Kepemimpinan itu tidak boleh dicari melainkan di amanahkan, itu bagian proses untuk penjaringan. Seluruh proses yang menentukan adalah DPP," jelasnya.

Ketua DPC Gerindra Kota Bekasi, Ibnu Hajar Tanjung menuturkan, paslon Nur Supriyanto dan Adhy Firdaus adalah dua anak bangsa yang terbaik dari Kota Bekasi.

"Dua putra bangsa ini siap membawa Kota Bekasi ke depan menjadi lebih baik," singkatnya.

Calon Wali Kota Bekasi, Nur Supriyanto mengatakan, apa yang sudah di amanhkan oleh Partai Insya Allah bisa dijalankan dengan baik. Kota Bekasi adalah daerah yang dekat dengan DKI Jakarta, kemungkinan nanti 5 atau 10 tahun lagi Kota Bekasi akan seperti DKI Jakarta. Oleh itu, harus bisa memanajemen dengan baik didalam pemerintah daerah.

Sedangkan Calon Wakil Wali Kota Bekasi, Adhy Firdaus menambahkan, ini adalah sosok yang dipersembahkan oleh Gerindra dan PKS untuk masyarakat Kota Bekasi.

"Kita semua akan berjuang untuk Kota Bekasi baru yang lebih keren," ungkapnya.

(iya/sl)