KARAWANG, Suaralira.com -- Kepala Kantor Agraria Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Kabupaten Karawang terus menghidar dan sulit ditemui saat akan diwawancara soal sertifikat program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) yang belum jadi ditahun 2018 dan tahun 2019.
Padahal, berbagai macam cara dan prosedur sudah dilakukan dan ditempuh hanya untuk menemui Kepala Kantor ATR/BPN Kabupaten Karawang. Senin, para wartawan mulai dari dimintai keterangan oleh petugas security hingga mengisi buku tamu yang diketahui oleh petugas security.
“Silahkan bapak isi buku ini, nanti akan saya sampaikan yang dituju,” kata As Ary petugas Security dengan sikap ramahnya kepada para tamu, Senin (28/09/20).
Setelah masuk ke ruangan Kepala Kantor ATR/BPN Karawang, tidak lama kemudianpun petugas tersebut kembali dan mengatakan bahwa orang yang dituju sedang rapat dan dialihkan untuk menemui bawahannya.
“Diarahkan kebagian TU, cuma kebetulan orang TU nya pada gak ada rapat. Kebetulan ibunya sedang rapat, terus kalau masalah kerja biasanya pers diserahin kebagian TU,” jelasnya.
Diketahui dari penjelasan petugas security bahwa pers diarahkan kebagian TU walaupun jurnalis atau para wartawan ingin wawancara dengan Kepala Kantor ATR/BPN Karawang. (ag/sl)