Kampar (Riau), Suaralira.com -- Rintihan dan keluhan para karyawan PT Padesa Enam Utama yang tergabung di Federasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (F-SBSI) Kab Kampar Prov Riau. 

 

Setelah sekian kali ber orasi atau menyuarakan keluhan yang dirasakan para karyawan selama ini tak kunjung ada jawaban, seakan akan apa yang telah disuarakan para karyawan PT Padasa dianggap angin lalu oleh pihak perusahaan. 

 

Tampak para buruh setelah melakukan orasi yang kesekian kali nya di PT Padasa melakukan diskusi diluar perusahaan, ratusan buruh yang tetap mengikuti protokol kesehatan tersebut tampak terlihat kecewa. Rabu (9/9/2020).

 

Salah satu buruh saat dikonfirmasi awak media mengatakan, "kurang nya pemberlakuan yang semestinya dari pihak perusahaan terhadap para buruh sangat kami rasakan. 

 

Ditambahkannya, "kami buruh juga manusia, jadi perlakukan kami selayak nya, jangan perlakukan kami sesuka hati pimpinan. 

 

Ditempat terpisah, Ketua F-SBSI Prov Riau, Kormaida Siboro mengatakan, "selaku ketua Organisasi buruh, saya akan memperjuangkan hak para buruh yang selama ini di duga tidak pernah di indahkan".

 

"Jika tidak ada juga keputusan yang diharapkan para buruh, saya akan melanjutkan ke pihak terkait di Prov Riau, kalau perlu langsung mendatangi pihak terkait di Jakarta". Ucap Kormaida. 

 

 

Kemudian dari pihak perusahaan melalui manager pabrik, Sitorus mengatakan, atas apa permintaan dari pihak buruh, saya tidak bisa memutuskan, karena keputusan hanya pimpinan yang bisa memutuskan, untuk selanjutnya saya akan melaporkan ke pimpinan terkait tuntutan buruh. 

 

Selanjutnya buruh berharap agar permasalahan ini dapat terselesaikan dengan cepat, kami sudah capek begini terus, setiap menyuarakan hak kami, selalu tidak ada jawaban, kepada pimpinan agar segera selesaikan hak kami, dan berlakukan kami selayaknya manusia. "Tutup Salah satu buruh. (rls/dj/sl)