Sumenep (Jatim), Suaralira.com -- Dua pasangan Bacabup-Bacawabup yang telah mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur dalam menjalani tes kesehatan menelan biaya yang cukup fantastis.

 

Dalam tes kesehatan tersebut, para pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Sumenep menelan biaya kurang lebih mencapai Rp 14 Juta perorangnya.

 

“Biaya 14 Juta itu hanya untuk tes kesehatan laki-laki. Sedangkan untuk perempuan itu lebih mahal, Karena perempuan bertambah pemeriksaan rahim dan sebagainya," kata Komisioner KPU Sumenep, Rahbini, Senin (14/09/2020).

 

Guna mengetahui kesehatan tubuhnya, kedua pasangan Bacabup-Bacawabup di periksa di Rumah Sakit Angkatan Laut (RSAL) Dr Ramelan Surabaya dengan biaya yang di tanggung oleh KPU Sumenep. 

 

“Para calon berangkat sendiri, kami hanya menanggung biaya tes kesehatannya," paparnya.

 

Para calon tersebut di periksa ke surabaya di awal bulan kemarin, tepatnya pada tanggal 7 sampai 8 September 2020.

 

“Berdasarkan MoU dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI), kami di rekomendasikan di RSAL Dr Ramelan Surabaya," jelasnya.

 

Dalam hasil pemeriksaan, kedua pasangan Bacabup-Bacawabup tersebut mendapat hasil yang baik, dan dinyatakan memenuhi syarat dalam kesehatan jasmani atau rohani.

 

“Mereka juga di nyatakan bebas dari penyalah gunaan Narkotika," pungkasnya.

 

Perlu diketahui, dua pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati yang mendaftar ke KPU untuk Pilkada 2020 yaitu, ACH FAUZI–Hj DEWI KHALIFA, diusung oleh Partai PDIP (5 kursi), Gerindra (6 kursi), PAN (6 kursi), PKS (2 kursi), PBB (1 kursi). Total 20 kursi. (Mendaftar Jumat, 4 September 2020 jam 14.40 WIB)

 

Kemudian pasangan, FATTAH JASIN–ALI FIKRI, diusung oleh Partai PKB (10 kursi), PPP (7 kursi), Demokrat (7 kursi), Hanura (3 kursi), Nasdem (3 kursi). Total 30 kursi. (Mendaftar Sabtu, 5 September 2020, jam 10.02 WIB). Ditambah partai pendukung yakni Partai Golkar dan Partai Gelora. (Zain/sl)