Redelong (NAD), Suaralira.com -- Pasca kebakaran yang menghanguskan 5 (lima) unit rumah milik warga yang terletak di Kampung Bahagie Bertona Kecamatan Bandar yang terjadi sekira pukul 10.30 Wib, Jum’at (16/10/2020). Bupati Bener Meriah Tgk H Sarkawi yang didampingi Kadis Sosial Almanar SE, Sekretaris BPBD Safriadi S Pd M Pd dan sejumlah Kepala SKPK langusng serta Tim Humas dan Protokol Setdakab Bener Meneriah mengunjungi korban kebakaran dan sekaligus menyerahkan bantuan masa panik kepada warga yang tertimpa musibah.
Disela-sela penyerahan bantuan masa panik tersebut Bupati Tgk H Sarkawi menyampaikan rasa duka yang mendalam dan berharap bagi warga yeng tertimpah musibah ini, tetap tegar dan sabar, karena ini semua sudah takdir dari Allah SWT.
“Kami atas nama pribadi, keluarga dan seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Bener Meriah menyampaikan turut berduka cita yang mendalam kepada keluarga korban atas kajadian ini,” ungkap Bupati.
“Musibah ini tentu sangat tidak kita harpkan, tapi ini sudah kehendak dari yang Maha Kuasa, anggap sebagai ujian dan cobaan bagi kita semua dan harapan kami, korban harus tabah, ikhlas dan sabar dalam menghadapinya,” ujar Bupati menambahkan.
Bupati Tgk H Sarkawi dalam penyerahan bantuan tersebut menyampaikan, bantuan yang diberikan ini jangan dilihat dari besar kecilnya, jumlah serta nilainya, tetapi bantuan ini dimaknai sebagai bentuk kepedulian pemerintah atas musibah yang yang terjadi. Bantuan masa panik untuk korban bencana alam apapun jenisnya memang disiapkan oleh pemerintah melalui instansi terkait seperti BPBD dan Dinas Sosial Kabupaten Bener Meriah, "terang Bupati.
Bupati Tgk H Sarkawi juga mengingatkan dan menghimbau kepada seluruh warga, agar selalu berhati-hati dan waspada setiap segala kemungkinan yang menimbulkan bencana, apakah itu kebakaran, tanah longsor, puting beliung dan lainnya, "ujarnya.
“Peristiwa ini dapat dijadikan pelajaran, agar kita lebih waspada dan lebih berhati-hati lagi supaya kejadian ini tidak terulang kembali, di rumah jangan pernah lalai ketika kita setelah menggunakan peralatan listrik dan elektronik seperti sterika, charger handphone, kompor gas, kompor listrik dan peralatan lain sebagainya yang mudah korsleting agar jangan lupa dimatikan, apalagi puntung rokok, namapaknya spele tapi bisa berakibat patal, ”Bupati mengingatkan masyarakat.
Adapun jenis bantuan yang dberikan adalah berupa kebutuhan pokok, beras, telur, minyak makan, gula, air mineral, Kompor gas, mie instan, sarden, sajadah, kain sarung, tikar, perlengkapan sekolah bagi dan lainnya.
Adapun musibah kebakaran tersebut menimpa rumah Banta Cut (70), yang dihuni oleh Munarti (28), Amin (43), Bambang Sutoyo (41), Misradi (45), dan satu unit rumah dalam keadaan kosong.
Untuk memadamkan amukan sijago merah itu, pihak Damkar Kabupaten Bener Meriah menurunkan 2 (dua) unit mobil pemadam dari Posko Pondok Baru kecamatan Bandar. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut namun kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. Sedangkan penyebab kebakaran itu saat ini sedang ditangani oleh pihak yang berwajib. (Dk/hms/sl)