Sergai (Sumut), SuaraLira.com -- Hari pertama pasca libur panjang Idulfitri 1442 H/2021 dibuka oleh Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai (Pemkab Sergai) dengan melaksanakan monitoring kehadiran Aparatur Sipil Negara (ASN).
Sidak kehadiran yang dilaksanakan secara virtual via aplikasi Zoom ini dipimpin langsung oleh Bupati Sergai Darma Wijaya dan didampingi oleh Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Sergai H Faisal Hasrimy AP MAP, bertempat di Aula Sultan Serdang Komplek Kantor Bupati Sergai, Sei Rampah, Senin (17/05/2021).
Dalam monitoring ini, Sekda Faisal Hasrimy langsung menyapa secara virtual masing-masing OPD untuk melaporkan secara rinci jumlah personil yang hadir maupun yang tidak lengkap dengan keterangannya. Hasil monitoring, sebagaimana yang dilaporkan oleh BKD Sergai, menunjukkan kehadiran ASN dihari pertama kerja usai libur Idulfitri mencapai 99.96% dari total keseluruhan ASN di lingkungan Pemkab Sergai.
Selain itu, Bupati Sergai Darma Wijaya menyampaikan beberapa hal penting terkait perkembangan penanganan Covid-19 pasca libur panjang Idulfitri 1442 H, 12-16 Mei 2021 yang lalu.
Ia menyebut, Pemkab Sergai bekerjasama dengan unsur Kepolisian dan TNI, telah melaksanakan serangkaian mekanisme preventif berupa penyekatan di titik yang ditentukan untuk mendukung aturan larangan mudik yang dilaksanakan secara nasional.
“Terkhusus saya ingin menyampaikan terima kasih kepada personil dari OPD yang tetap aktif bekerja mulai dari Dinas Kesehatan, Dinas Perhubungan Satpol-PP dan yang lainnya, dalam aksi bersama meminimalisir penyebaran pandemi di bumi Sergai,” ucap Bupati.
Di kesempatan yang sama, Bupati menyoroti kondisi penyalahgunaan narkotika di Sergai yang makin hari semakin mengkhawatirkan.
“Hasil pengamatan di lapangan, tingkat paparan narkoba di kalangan anak muda kita sangat tinggi. Bisa dibilang, saat ini Sergai ada dalam status darurat narkoba,” tegas Darma Wijaya.
Bupati menekankan, fokus seluruh pihak yang saat ini diprioritaskan kepada penanganan Covid-19 jangan sampai dimanfaatkan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab.
“Saya ingin agar seluruh pihak saling bekerjasama dalam menangani hal ini. Para Camat dan Kepala Desa harus aktif berkoordinasi, rangkul tokoh-tokoh masyarakat, pererat sinergitas dengan Kepolisian dan TNI,” katanya.
Masih lanjut Bupati, ia meminta agar Camat se Kabupaten Sergai mengumpulkan para Kepala Desa untuk saling berdiskusi dan mencari solusi. Selain itu ia juga meminta agar setiap wilayah melaporkan perkembangan situasi terkait penyalahgunaan narkotika setiap harinya.
“Penanganan harus dilakukan dari akar dengan membasmi oknum-oknum pengedar. Kalau kita solid, bekerjasama, InsyaAllah kita bisa ciptakan Sergai yang bebas narkoba,” harapnya.
Selain penanganan Covid-19 dan narkoba, Bupati Darma Wijaya pun menyampaikan terkait penataan kebersihan lingkungan meyeluruh di Sergai.
Tim Merah, katanya, harus bisa bekerja secara maksimal dan berani dalam mewujudkan Sergai yang tertata dan bersih.
“Kecamatan diharapkan dapat mengumpulkan masing-masing 2 (dua) personil dari tiap desa untuk kemudian secara serentak melaksanakan kebersihan menyeluruh di bawah komando Camat. Kepada para OPD sebagai pendamping kecamatan untuk melaporkan kegiatan kebersihan setiap harinya dengan format laporan yang sudah ada. Sampaikan jumlah personil tersedia berikut dengan sasarannya,” pungkas Bupati.
Monitoring kehadiran ini juga diikuti oleh para Asisten, Staf Ahli, Kepala OPD dan seluruh ASN Pemkab Sergai. (Darman S/sl)