Suaralira.com, Tebingtinggi (Sumut) -- Pj Walikota Tebingtinggi Muhammad Dimiyati SSos MTP mengajak para santri dan santriwati yang baru diwisuda untuk tetap menjaga ahklak dan menjadi tauladan ditengah tengah masyarakat, "sebab Ilmu tanpa Ahklak akan sia sia". Sebutnya.
Hal ini disampaikan Pj Walikota Tebingtinggi saat menghadiri acara Wisuda Santri - Santriwati Pondok Tahfizh Hafizhul dan Fadhul Huffazh Kota Tebingtinggi pada Sabtu (30/7) bertempat di Gedung Balai Kartini Jl Gunung Lauser Kelurahan Tanjung Marulak Kecamatan Rambutan Kota Tebingtinggi.
Sebelumnya kepada para santri dan santriwati, Pj Walikota mengucapkan selamat atas wisuda hari ini dan berharap kiranya tetap menghapal dan mempertahankan yang sudah menghafal 10, 20, 30 Juz.
Disampaikan bahwa wisuda / wisudawati ini adalah mengawali untuk meraih masa depan.
Acara Wisuda Santri dan santriwati juga dihadiri Kapolres Tebingtinggi yang diwakili Kapolsek Rambutan AKP Hotman Samosir, mewakili Danramil 13/TT Sertu MADI, Kakan Kementerian Agama kota Tebingtinggi Dr HM David Saragih SAg MM, Ketua Yayasan Pondok Tahfizh Ir ABD Hafizh Hasibuan serta Para guru santri / santriwati serta orang tua santri. (Gabe/sl)