Suaralira.com, Kampar (Riau) -- Kesehatan adalah hal yang sangat mahal dan tidak bisa dibeli dengan uang Setiap orang tentunya ingin agar selalu sehat dan terhindar dari penyakit yang tidak menyenangkan. 

 

Untuk mendapatkan tubuh yang sehat dan bugar perlu menjaga pola hidup yang positif juga mengatur pola makan agar sehat dan terhindar dari kemungkinan terserang penyakit, ujar Asma Ul Husna Putri salah seorang Tim dari Kukerta UNRI, kepada awak Media suaralira.com Rabu (10/08/2022).

 

Meskipun demikian kita juga tidak dapat menghindar dari penyakit dan  telah berusaha mencegah sedemikian rupanya, salah satu pencegahan yang dapat dilakukan dirumah yaitu dengan meminum minuman tanaman obat herbal, "tuturnya.

 

Oleh karena itu mahasiswa KUKERTA UNRI terdorong untuk menanam tanaman obat herbal di halaman kantor desa Pongkai Istiqomah Kecamatan Tigabelas KotoKampar Kabupaten Kampar Riau.

 

Mahasiswa yang tergabung dalam kelompok Kukerta UNRI ini adalah Al Fernando dan Asma UL Husna Putri prodi Ilmu Kelautan, Riska Febriani prodi Ilmu Keperawatan, Cahya Sumantri prodi Kepelatihan Pendidikan Olahraga, Alifia Al Rahi prodi Ilmu Ekonomi, Harpani, Vonny Aprilia S, Fadila Arsyad, Nur Sahira, dan Uci Kur Putri prodi Ilmu Adminstrasi Publik. Mereka ditempatkan di Desa Pongkai Istiqom. Kecamatan Tigabelas Koto Kampar, Kabupaten Kampar, Riau.

 

Menurut Mahasiswa Kukerta UNRI, kegiatan ini diadakan karena kurangnya tanaman obat herbal yang ada di desa Pongkai Istiqomah. Maka dari itu kegiatan 

penanaman tanaman obat herbal ini dilakukan. Pemuda di desa Pongkai Istiqomah juga ikut serta turut membatu dan sangat antusias dalam kegiatan Mahasiswa Kukerta UNRI ini.

 

Disamping itu, tujuan dari dilakukannya penanaman tanaman obat herbal ini juga sebagi penolong bagi warga desa Pongkai Istiqomah jika ada yang membutuhkan obat herbal. Berbagai macam tanaman herbal yang ditanam Mahasiswa Kukerta UNRI sebagai berikut:

 

Puding Hitam (Obat Sakit Perut), Betadine (Obat Luka), Jangau Jerang ( Obat Ketwguran), Kunyit Bolai/Bengle (Campuran Obat Keteguran), Sip Merah (Obat Nurunkan Kadar Gula), Daun Nasi Dingin (Obat Penurun  Panas), Daun Jarak (Obat Penurun Panas), Kamujan (Campuran Obat Melahirkan Daun Teh, Jahe Merah).

 

Kepala Desa dan Masyarakat berterimakasih kepada Mahasiswa Kukerta UNRI karena telah menambah tanaman obat herbal dan juga telah menyelenggarakan kegiatan positif di desa Pongkai Istiqomah Kecamatan Tigabelas Kotokampar Kampar. "Tutup Putri. (Jheef/sl)