Agar Ternak tidak Terkena Wabah Virus PMK ini Penjelasan Tidak Terjangkit dari Babinsa

Suaralira.com, Rengat - Gencar memberantas adanya wabah virus penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak yang tersebar di berbagai daerah. Penyakit mulut dan kuku (PMK) tergolong penyakit menular yang rentan menyerang pada hewan berkuku belah/genap seperti halnya sapi, kambing, dan lainnya.
 
"untuk antisipasi hal tersebut, Koramil 01/Rengat  Kodim 0302/Inhu.Babinsa Serda efendrizal yang terus melaksanakan kegiatan pemantauan penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak di desa Tani makmur Kecamatan Rengat barat Kabupaten Indragiri hulu, Riau, minggu.(06/08/2023).
 
"kegiatan dilakukan oleh Babinsa Desa Tani makmur menindak lanjuti penyebaran virus penyakit mulut dan kuku diberbagai daerah di Indonesia yang dapat mengancam kesehatan hewan berkuku genap dan belah yang memiliki dampak besar bagi perekonomian masyarakat
 
"Babinsa lakukan pemantauan dan pemeriksaan terhadap hewan ternak milik masyarakat yang ada di desa sebagai tindak lanjut pengendalian Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang menyerang hewan berkuku genap atau belah, "ujarnya.
 
"harus diketahui bahwa gejala hewan ternak terkena PMK yaitu ternak terlihat demam tinggi, menggigil, mengalami tidak nafsu makan, penurunan produksi susu yang drastis pada sapi perah, keluar air liur berlebihan, hewan lebih sering berbaring, luka pada kuku bahkan kukunya terlepas,
 
"mudah-mudahan melalui kegiatan ini, kita dapat memastikan hewan-hewan ternak milik pak manyo masyarakat di wilayah binaan Tani makmur khususnya di Kecamatan Rengat barat bebas dari PMK atau yang lebih dikenal dengan Penyakit Mulut dan Kuku pada hewan ternak.
 
"pelaksanaan kegiatan berlangsung tertib dan lancar. Masyarakat yang memelihara hewan ternak menyambut baik pemeriksaan dan kedatangan Babinsa tersebut." (Pr4as/sl)