Suaralira.com, INHU – Akhirnya Inhu Miliki Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang pertama di Kabupaten Inhu setelah Riau yang mempunyai 2 SPKLU, secara resmi Bupati Inhu Rezita Maylani yopi, SE Kamis (28/3/2024) meresmikanya.
Tepatnya acara tersebut di halaman Kantor PLN UP3 Rengat Jalan Lintas Timur Kelurahan Pematang Reba Kecamatan Rengat Barat sore
Peresmian SPKLU oleh Bupati Rezita tersebut juga dihadiri oleh General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Riau dan Kepulauan Riau Parulian Noviandri, Manager PT PLN (Persero) UP3 Rengat Suharno.
Juga dihadiri oleh masing masing Perwakilan Forkompimda, Kepala OPD, Pimpinan BUMD dan BUMD serta undangan lainnya.
Suharno Manager UP3 Rengat sebagai pembuka dalam sambutan dari Manager PLN UP3 Rengat Suharno dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada seluruh hadirin atas kehadirannya untuk hadir dalam acara peresmian SPKLU ini sekaligus lakukan buka bersama.
Ditambahkanya bahwa pembangunan sekaligus peresmian SPKKU untuk Inhu, untuk diketahui bahwa peresmian untuk SPKLU ini adalah yang pertama di Indragiri Hulu yang nantinya kabupaten kabupaten lain akan menyusul ,” sebutnya.
Peresmian untuk SPKLU – SPKLU di Inhu memang tidak terlepas dari dukungan pemerintah daerah dan masyarakatnya,"katanya.
Kedepan jika terjadi peningkatan dalam penggunaan kendaraan listrik tentu saja mau tidak mau PLN akan membangun SPKLU untuk kebutuhan para pengguna mobil.
Bupati Inhu Rezie sambutannya sebelum meresmikan SPKLU, Bupati Inhu menyampaikan bahwa sejak diterbitkannya Peraturan Presiden (Perpres) Nomor : 55 tahun 2019 tentang Percepatan Program Kendaraan Berbasis Baterai.
Untuk jelasnya , Bupati mengajak kepada kepada maayarakat agar beralih pada penggunaan kendaraan listrik berbasis baterai yang tentu lebih hemat.
Selanjutnya Bupati Rezita juga menyampaikan bahwa nantinya Penggunaan kendaraan listrik diharapkan menjadi salah satu solusi atas isu pencemaran lingkungan."ujarnya.
Polisi tersebut yang disebabkan emisi karbon kendaraan yang menyebabkan pencemaran udara,maka dengan telcnologi kendaraan listrik akan ra. Ah lingkunga” terangnya.
Memang harus kita akui bahwa perkembangan populasi terhadap penggunaan kendaraan listrik di masyarakat masih belum sesuai harapan.
Sebab untuk merubah paradigma masyarakat menjadi tantangan dan perlu edukasi yang dilakukan secara berkelanjutan oleh para pihak.
Pada kesempatan itu juga Bupati menjelaskan dengan hadirnya SPKLU ini selain dapat semakin berkembang juga sekaligus dapat menjadi pembuka aksesibilitas yang lebih luas bagi masyarakat.
Tentunya ,semua harus melalui pertimbangkan bagi penggunaan kendaraan listrik sebagai mode dan menjadi tren akan transportasi dimasa depan yang ramah terhadap lingkungan kita." Tambah Bupati Rezita.
Usai Bupati Rezita memberikan sambutan dirinya langsung melakukan Peresmian sekaligus melihat SPKLU dan mencoba kendaraanya.
“kendaraan listrik merpukan momentum yang penuh rasa syukur ini, saya ingin menyampaikan terimakasih dan penghargaan kepada keluarga besar PT. PLN UP3 Rengat.
Akan terus bersama Pemerintah Daerah dan masyarakat dalam memberika dalam memberikan pelayanan.
PLN UP3 Rengat telah turut menjadi mitra bagi pemerintah daerah dalam mendukung dan berkontribusi terhadap pembangunan dan kemajuan pembangunan terutama di sektor kelistrikan.
Bupati Rezita juga menyampaikan melalui Program Bupati terdahulu Yopi Ariyanto.SE memasukan listrik untuk
Hingga ke desa desa dan sekarang kita sudah dapat melihat dan merasakan sendiri telah diterangi listrik."imbuhnya.
Dahulu desa-desa yang belum teraliri listrik atau masih menikmati listrik seadanya sekarang sudah dapat merasakan listrik yang bersumber dari PLN selama 24 Jam hingga kepelosok Desa ”tutupnya Rezita.
Usai Bupati Rezita memberikan sambutan dirinya langsung melakukan Peresmian sekaligus melihat SPKLU dan mencoba kendaraanya.(Prasetyo.sl)