DPD dan DPR RI Menyambut Baik Gagasan Daerah Istemewa Riau


Dibaca: 3723 kali 
Jumat,12 September 2025 - 23:11:00 WIB
DPD dan DPR RI Menyambut Baik Gagasan Daerah Istemewa Riau
JAKARTA, Suaralira.com - Dukungan terhadap pembentukan Daerah Istimewa Riau (DIR) semakin menguat. Sejumlah anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) dan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI dari daerah pemilihan Riau secara resmi menyatakan dukungan terhadap gagasan tersebut, Kamis (11/9/2025).
 
Salah seorang Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) dapil Riau, Sewitri mendukung penuh wacana Provinsi Riau menjadi Daerah Istimewa. Wacana ini bukan sekadar usulan politik saja, tetapi sebagai gema dari jantung kultural dan historis masyarakat Melayu yang mulai bersuara kembali, ujarnya melalui pesan WhatsApp kepada awak media, Jumat (12/09).
 
Ia menyebut wacana Daerah Istimewa Riau bukan tiba-tiba tumbuh, tapi ibarat tunas yang lama terpendam dalam tanah sejarah. Dan semangat kebangsaan serta keinginan untuk lebih berdaulat atas diri sendiri. “Maka sebagai wakil daerah, saya menyambut baik gagasan ini, dengan catatan ia harus dibangun di atas dasar kebijaksanaan, bukan sekadar ambisi sesaat.”
 
Dukungan yang ia berikan bukan tanpa dasar atau hanya sebatas ego daerah semata, tetapi Riau harus dilihat dari berbagai aspek di mana tanahnya mengalir minyak dan gas yang menopang bangsa, dari budayanya tumbuh sastra dan nilai yang menjadi akar kebangsaan.
 
Tampak Deklarasi dukungan berlangsung di Gedung DPD RI, Jakarta, saat para senator dan anggota DPR RI menerima kunjungan Badan Pekerja Perwujudan Daerah Istimewa Riau (BPP DIR) bersama Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR). Empat anggota DPD RI asal Riau, yakni Sawitri, Abdul Hamid, KH Mursyid, dan Arif menyatakan dukungan bersama. Dukungan serupa juga datang dari dua anggota DPR RI, Hendri Munif dan Syahidan.
 
Pada sore harinya, BPP DIR dan LAMR kembali menggelar pertemuan dengan masyarakat Riau di Jakarta, juga di Gedung DPD RI. Dalam pertemuan bentang naskah akademik DIR itu, sejumlah organisasi seperti PMRI, PMRJ, Hipemari, Pascasarjana, TMN, serta masyarakat perorangan turut menyatakan dukungan terhadap perjuangan DIR.
 
Anggota DPR RI, Hendri Munif, menyatakan komitmennya untuk menginisiasi pembentukan satuan tugas khusus terkait DIR, yang akan melibatkan anggota DPR dan DPD RI.
 
Menariknya, dalam momentum tersebut juga diperkenalkan salam khas DIR berupa dua jempol ke atas, yang digagas oleh Sekjen DPD RI, Komjen Pol M Iqbal SIK MH yang bergelar Datuk Seri Jaya Perkasa Setia Negeri.
 
Ketua BPP DIR sekaligus Ketua Umum Dewan Pimpinan Harian LAMR, Datuk Seri Taufik Ikram Jamil, mengapresiasi penuh dukungan dari para legislator. Ia menyebutkan, hal ini menjadi semangat baru dalam perjuangan mewujudkan DIR.
 
"Kami bersyukur, masyarakat Riau di Jakarta bangga dengan gagasan DIR. Alhamdulillah, naskah akademisnya juga dinilai sudah cukup baik. Dalam kesempatan itu, LAMR juga membagikan buku Tunjuk Ajar Melayu dan Pancung Alas," ujar Datuk Seri Taufik. 
 
Selain itu juga Dr Alfitra Salamm, sebagai Ketua Aliansi Nasional Perjuangan Riau Istimewa, memang sering mengemukakan pentingnya Riau mendapatkan status sebagai Daerah Istimewa Riau (DIR). Hal ini untuk memberikan hak-hak yang lebih besar kepada masyarakat Riau. 
 
Dalam seminar nasional bersama Masyarakat Riau di Jakarta, ia menekankan pentingnya perubahan mendalam dalam pemerintahan dan budaya di Riau. Dengan harapan bisa memperkuat identitas Melayu dan memperjuangkan kesejahteraan rakyat Riau yang selama ini merasa terabaikan oleh pemerintah pusat.
 
Upaya untuk revitalisasi budaya dan restrukturisasi adat Melayu seperti yang diungkapkan Dr Alfitra, bisa dianggap sebagai langkah besar untuk mengembalikan kedaulatan dan martabat budaya. Juga mengembalikan tradisi yang ada di Riau, ujar Alfitra Salamm.
 
Dikatakannya, Ini tidak hanya tentang melindungi warisan budaya, tapi juga tentang menuntut hak atas Sumber Daya Alam (SDA) Riau. Dimana yang selama ini dikelola oleh perusahaan-perusahaan besar, yang sering kali tidak memperhatikan dampak sosial dan lingkungan bagi masyarakat lokal.
 
Aliansi yang dipimpin oleh Dr Alfitra juga berfokus pada penguatan struktur masyarakat adat, serta memperjuangkan hak mereka dalam pengelolaan SDA yang lebih adil dan berkelanjutan. Apa pendapatmu mengenai gerakan ini? Apakah kamu melihat ada potensi perubahan besar bagi Riau ke depannya?, paparnya sambil pertabyaan penutupnya untuk mendorong Daerah Istimewa Riau. (**)

Akses suaralira.com Via Mobile m.suaralira.com
TULIS KOMENTAR
BERITA sebelumnya

BERITA POPULER
KANTOR PUSAT:
Jl. Angsa I No. 4b Sukajadi – Pekanbaru – Riau - Indonesia
Email Redaksi : suaralira@gmail.com
Email Bagian Iklan : suaralira@gmail.com
Phone : 081266367545
AVAILABLE ON :