PEKANBARU (suaralira.com) - Usai membuka hari lingkungan hidup sedunia, di Kabupaten Siak, Wakil Presiden, Jusuf Kalla kembali ke Pekanbaru melakukan pelantikan dewan mesjid di Gedung Daerah, Jum'at (22/7/2016).
Pengamanan akan dilakukan sejak orang nomor dua di Indonesia ini sampai di Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II, Pekanbaru.
"Jadwal tersebut masih tentatif. Artinya bisa saja berubah. Polresta melakukan pengamanan wilayah termasuk pada jalur yang akan dilalui pejabat," terang Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Tonni Hermawan usai memimpin apel kesiapan jelang kedatangan Wapres Jusuf Kalla di Mapolresta Pekanbaru, Kamis (21/7/2016).
Selain kegiatan Wapres, direncanakan Mufidah Jusuf Kalla juga akan mengunjungi Dekranasda Provinsi Riau.
"Ada kunjungan untuk melihat batik khas Riau," terang Kapolresta.
Pengamanan yang dilakukan Polresta Pekanbaru dan jajaran berada di luar ring III. Menurut Tonni pihaknya hanya melakukan antisipasi dan pengamanan wilayah saja.
Untuk memaksimalkan pengamanan kedatangan Wapres, Tonni juga memerintahkan masing-masing Kapolsek untuk duduk di lahan yang dalam pemetaan rawan terjadi kabakaran.
Beberapa wilayah yang menurutnya perlu dicermati adalah di wilayah Tenayan Raya, Payung Sekaki, Rumbai Pesisir, Rumbai serta Tampan.
"Namun ada beberapa lahan yang harus benar-benar dijaga. Jadi saya perintahkan Kapolsek duduk di lahan tersebut. Antisipasi jika ada titik api yang bisa saja muncul," paparnya.
Selama kegiatan Wapres, Tonni menyebutkan tidak ada pengalihan jalan. Wapres dalam jadwalnya, Jum'at (22/7/2016) pukul 18.00 WIB sudah bersiap-siap kembali ke Jakarta.
"Sampai sekarang juga tidak ada surat izin melakukan unjuk rasa. Jadi kalau ada massa yang tiba-tiba menggelar aksi, maka perintahnya adalah dibubarkan," tegas Kapolresta.