Danramil 01 Kranji, Mayor Inf Rahmat Triono
Hari Jadi TNI ke 72

Tentara Adalah Manusia Biasa, Namun Memiliki Peran Luar Biasa Bagi Bangsa

BEKASI (suaralira.com) - Dihari hari jadi TNI yang ke 72 tahun 2017 ini, rakyat mungkin pernah berpikir dan membayangkan bahwa tentara adalah sosok lelaki berperawakan gagah berseragam loreng serta bersenjata. Mereka menerobos medan perang atau daerah rawan konflik dengan tak lupa membawa jurus penyamaran. Tak jarang, banyak yang takut saat berhadapan dengan tentara. Padahal sama-sama manusia. Lalu bagaimana profesi ini bagi yang menjalaninya langsung ? 

 

"Tentara adalah nama sebuah pekerjaan. sama seperti wartawan,  petani, nelayan, kuli bangunan, sopir angkot, tukang becak dan lain-lain. Yang membuat pekerjaan atau tentara itu berbeda adalah dia tidak hanya mementingkan diri sendiri, dan keluarganya saja. Namun rela mengorbankan jiwa dan raga demi negara," ucap Danramil 01 Kranji, Mayor Inf Rahmat Triono. 

 

Para tentara ini, kata Rahmat, rela mengesampingkan urusan pribadi saat kewajiban menjaga perbatasan, pulau-pulau terluar, pulau-pulau terpencil, pulau-pulau tanpa penghuni, tugas perdamaian luar negeri PBB (Lebanon, Kongo dan lain-lain) memanggil. 

 

"Mereka masih bisa tersenyum, senantiasa melayani, menjaga keamanan dan keutuhan NKRI. Tentara adalah manusia biasa juga bisa meneteskan air mata, jika dia sedih dan rindu dengan keluarganya. Hujan, panas, debu bahkan hujan peluru menjadi teman dalam hari-harinya," bebernya. 

 

Terkadang, lanjut Rahmat, masyarakat memvonis tentara itu buruk, sadis, jahat, kejam dan lain-lain. Padahal itu semua sifat manusianya (oknum), bukan institusinya. 

 

"Dengan meraup penghasilan bulanan yang hanya pas-pasan, cukup untuk biaya anak sekolah dan keluarga tidak untuk bermewah-mewahan, dia tetap bahagia, selalu berusaha bekerja dengan profesional semaksimal mungkin," terangnya. 

 

Ia menegaskan, tentara adalah garda terdepan sekaligus benteng terakhir NKRI. 

 

"Doaku untukmu tentaraku, semoga masyarakat mengerti akan tugas muliamu, Jayalah TNI yang ke 72, bersama rakyat TNI kuat. Dirgahayu Pahlawanku! Dirgahayu TNI-ku! Merdeka!," serunya.

 

(oto/sl)