Jakarta, suaralira.com -- Calon Presiden Nomor Urut 02 dalam Pilpres 2019, Prabowo Subianto tak pernah kehabisan ide untuk membuat pendukungnya tetap menyimak pidato atau orasi politiknya di atas panggung kampanye akbar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Minggu (7/4).
Beberapa di antaranya adalah menyapa wartawan, berpose di depan kamera televisi, dan guyonan soal kopi.
Prabowo yang berganti setelan dari putih saat ikut Salat Subuh Berjemaah di SUGBK, jadi cokelat saat akan menyampaikan orasi itu setidaknya tiga kali menyapa wartawan, termasuk wartawan asing yang meliput.
"Ini media dari mana, antum dari mana, media dari mana?" tanya Prabowo kepada salah seorang wartawan yang berada di depan panggung.
"Halo koresponden media asing," kata Prabowo. "Apakah Anda ingin dengar apa yang diinginkan masyarakat Indonesia?"
Tak lama kemudian, Prabowo yang menggunakan kacamata hitam itu pun melambai-lambai ke arah kamera televisi yang menyorot dirinya.
"Aku lagi menyapa kamera-kamera televisi," tuturnya disambut tawa mereka yang memenuhi SUGBK siang tadi.
Bukan hanya itu, Ketua Umum Partai Gerindra itu lalu seolah berjoget. Meskipun terlihat agak kaku, namun itu tetap membuat yang hadir tertawa melihat polah capres unggulan mereka.
Sebelumnya, momen yang digunakan Prabowo sebagai jeda dalam orasi politiknya tersebut ia sempat bertanya kepada mereka yang memang sudah hadir sejak malam tadi di SUGBK demi mengikuti kampanye akbar tersebut.
"Minum kopi (biar enggak ngantuk), laki-laki minum kopi. Eh, maaf-maaf ini pidato kebangsaan enggak boleh banyak guyon. Boleh, dikit-dikit guyon boleh. kalau terlalu serius nanti kalian ngantuk," seloroh Prabowo.
Prabowo lantas menyindir ada pemimpin politik Indonesia yang menjaga wibawa dalam berpidato, namun dinilainya tak sesuai fakta.
"Kita membangun banyak infrastruktur, nanti rakyat akan kita bagi kartu-kartu," seloroh Prabowo dengan bagian pundak ditinggikan, dan volume suara ditingkatkan seolah menunjukkan wibawa.
"Bung, kita butuh pekerjaan bukan kartu," sahutnya kemudian disambut tawa dan seruan mereka yang hadir menjawab 'betul'.
Gaya Prabowo di GBK, Dari Joged Hingga Sapa Wartawan Asing Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto menerima sumbangan dari pendukungnya saat kampanye akbar Prabowo-Sandi di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, 7 April 2019. (CNN Indonesia/Hesti Rika)
Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto menerima sumbangan dari pendukungnya saat kampanye akbar Prabowo-Sandi di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, 7 April 2019.
Namun, Prabowo tetaplah Prabowo yang dikenal keras karena jebolan militer. Mantan Komandan Jenderal (Danjen) Kopassus itu sempat mengomeli salah satu relawannya yang nekat menerobos masuk.
Itu bermula ketika salah satu relawan mencoba menerobos ke arah panggung ingin menyodorkan helm tentara serta pigura foto Prabowo. Hanya saja, Prabowo merasa terganggu karena dirinya sedang berpidato.
"Anda diam dulu, anda diam dulu, ini ratusan ribu lagi mendengar, adinda sabar-sabar," ujar Prabowo ke arah simpatisannya tersebut.
"Maklum semangat," ujar Prabowo ke arah mereka yang hadir di SUGBK.
"Semangatnya harus teratur," sambungnya.
Kampanye Akbar Prabowo-Sandi digelar hari ini di SUGBK. Meskipun baru dilaksankan pagi, warga yang hadir telah memenuhi stadion terbesar se-Indonesia itu sejak Sabtu (7/4) malam dan melaksanakan salat Subuh berjemaah di sana.
Prabowo dan Sandi pun terlihat pula turut melaksanakan salat Subuh berjemaah di stadion tersebut.(tst/kid)
sumber : cnnindonesia
editor : suaralira.com