Rokan Hilir (Riau), Suaralira.com -- Keluhan Masyarakat Tanjung Medan Kecamatan Tanjung Medan Kabupaten Rokan Hilir terkait mahalnya harga Gas Elpiji 3 Kg akan terjawab. 

 

Pantauan awak media Suaralira.com dilapangan, Tampak Perwakilan dari Desa Tanjung Medan bersilaturahmi menyambangi kediaman pemilik pangkalan Gas, E Sihombing yang beralamat di jalan Dusun 06 RT 001/RW 001 Tanjung Medan pada Rabu (15/04/20).

 

Kedatangan Perwakilan Desa tersebut guna mengajak E Sihombing untuk bekerja sama menjawab keluhan masyarakat tentang mahalnya Gas Elpiji 3 kg di Kepenghuluan Tanjung Medan Kabupaten Rohil. 

 

Dalam pembicaraan tersebut, Pemilik pangkalan Gas Elpiji 3 kg E Sihombing akan memberikan setengah dari DO yang masuk ke kantor Desa Tanjung Medan untuk di kelola oleh BUMdes, dengan harga HEAT sesuai peraturan Pemerintah tentang Gas 3 kg bersubsidi. 

 

Dengan kesepakatan antara pemilik pangkalan Gas dengan desa Tanjung Medan, Dana BUMdes yang ada di Desa Tanjung Medan akan beralih fungsi dengan usaha yang lain, yang bisa membantu Perekonomian Masyarakat Tanjung Medan. 

 

Dengan terjadinya kesepakatan tersebut, Junaidi selaku Sekretaris Bumdes mengapresiasi E Sihombing, yang selalu mendukung apabila ada kegiatan Desa yang bisa membantu kesulitan masyarakat sekitar Kepenghuluan Tanjung Medan Kabupaten Rokan Hilir. 

 

Untuk memperkuat kerja samanya, Sekretaris BUMdes Junaidi memanggil pemilik pangkalan Gas E Sihombing ke kantor Desa Tanjung Medan untuk membuat perjanjian kerjasama. 

 

Diakhir pembicaraan, E Sihombing kepada awak media melalui pemberitaan suaralira.com ini, berharap agar pihak Pertamina tidak mengurangi jatah pangkalan saya, yang dulunya 4 DO dengan jumlah 2240, sedangkan sekarang menjadi 2 DO dengan jumlah 1120, "Pungkas E Sihombing. 

 

Dihimbau kepada pihak terkait agar tidak mengurangi jatah para pangkalan Gas yang jauh radiusnya ke Jl Lintas Sebeb Pangkalan, E Sihombing merupakan satu-satnya pangkalan yang ada di Tanjung Medan Kabupaten Rokan Hilir. (JM/sl)