Sergai (Sumut), SuaraLira.com -- Di tengah peningkatan angka korban positif Corona Virus Disease (Covid-2019) di Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), proses percepatan penanganan tidak mengendur. Hal ini dibuktikan dengan kabar sembuhnya warga Tanah Bertuah Negeri Beradat pasca mendapat perawat intensif di Rumah Sakit rujukan.

 

Ditemui di Kantor Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Rabu (05/08/2020), Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sergai Drs H Akmal AP M Si menginformasikan jika 3 (tiga) orang warga Sergai baru saja dinyatakan sembuh dari infeksi virus asal Wuhan.

 

“Kita patut bersyukur karena baru-baru ini tiga warga Sergai dinyatakan negatif Covid-19 berdasarkan prosedur polymerase chain reaction (PCR) test yang dilakukan berturut-turut dalam rentang waktu 2 minggu,” kata Akmal.

 

Dijelaskan oleh Akmal, sesuai informasi yang diperolehnya dari Kepala Dinas Kesehatan Sergai dr Bulan Simanungkalit M Kes, ketiga warga tersebut berasal dari beberapa kecamatan.

 

“Identitas ketiga warga tersebut adalah inisial S, pria berusia 34 tahun, warga Kecamatan Sei Rampah. Kedua, inisial K, pria usia 47 tahun, warga Kecamatan Dolok Masihul. Terakhir inisial U, pria umur 42 tahun yang merupakan warga Kecamatan Sipispis,”

 

Jelasnya lagi. Akmal berterima kasih atas usaha segenap tim Gugus Tugas, terutama kepada tim kesehatan yang telah bekerja keras dalam menjalankan tugas dan fungsinya untuk mengentaskan pandemi di Provinsi Sumatera Utara, khususnya di Kabupaten Sergai.

 

“Kita akan terus berusaha menanggulangi dan menuntaskan tantangan ini, namun tentu saja dibutuhkan sinergitas semua lini, baik pemerintah dan masyarakat. Kami berharap masyarakat dapat menuruti dan menerapkan anjuran protokol kesehatan secara disiplin,” katanya.

 

1 Orang Warga Kembali Dinyatakan Positif

 

Selain kabar kesembuhan warga, Juru Bicara Gugus Tugas juga menyebut terjadi penambahan 1 kasus positif di peta sebaran Kabupaten Sergai. “Adapun korban terbaru merupakan warga Kecamatan Sei Rampah inisial ZY, seorang pria berusia 50 tahun. Korban merupakan kasus positif dari RS Prima Husada Cipta, Medan,” terangnya.

 

Tim Gugus Tugas lewat Dinas Kesehatan sebut Akmal, akan melaksanakan serangkaian tindakan sesuai dengan prosedur yang berlaku yaitu melakukan proses tracing atau pelacakan terhadap orang-orang yang menjalin kontak erat dengan korban. “Selain itu tentu akan dilaksanakan disinfeksi di lokasi kediaman korban di Sergai. Disinfeksi akan dilakukan dengan penyemprotan cairan disinfektan di area yang dianggap rawan penyebaran,” sebutnya.

 

Perkambangan terbaru ini, kata Akmal, mengubah angka sebaran Covid-19 di Sergai menjadi 57 kasus dengan rincian 35 orang positif Covid-19 telah sembuh, 21 orang dalam isolasi mandiri maupun perawatan di RS rujukan serta 1 orang positif Covid-19 meninggal dunia. (Darman S/sl)