Diduga Cabuli Anak di Bawah Umur, Oknum Pegawai BPN Rohil Diamankan Polisi

Bagan siapi-api (Rohil), Suaralira.com -- Seorang oknum pegawai kontrak Badan Pertanahan Nasional (BPN)Rokan Hilir, lakukan perbuatan tidak senonoh terhadap anak laki-laki dibawah umur. terpaksa diamankan Tim Opsnal Polsek Bangko Polres Rohil. Minggu (6/6/2021).  
 
Oknum pegawai kontrak berinisial HS (24) ini diamankan, atas laporan orang tua korban yang tidak terima atas perbuatan tidak pelaku, dengan membawa korban anak lelakinya berinisial P (14) ke salah satu hotel dijalan Syahbandar Kecamatan Bangko, kuat dugaan disana korban diberikannya minuman keras setelah korbannya dalam keadaan mabuk,Kemudian memaksanya untuk berbuat bejat itu, Minggu (16/5/2021). 
 
Kapolres Rohil AKBP Nurhadi Ismanto SH SIK melalui Kasubbag Humas Polres Rohil AKP Juliandi SH Membenarkan adanya pengungkapan dugaan tindak pidana perbuatan cabul terhadap anak dibawah umur di wilayah hukum Polres Rohil tepatnya di Polsek Bangko. 
 
"Korban menceritakan kepada pelapor bahwasanya korban pernah dibawa oleh terlapor ke Hotel yang terletak di jalan Syahbandar, Kecamatan Bangko Kabupaten Rohil. Sesampainya didalam kamar hotel tersebut korban dipaksa oleh terlapor untuk membuka celana korban, kemudian terlapor menghisap kemaluan dan korban sempat melakukan perlawanan untuk menolak, namun terlapor tetap saja menghisap kemaluan korban hingga kemaluan korban mengeluarkan sperma. Mendengar hal tersebut, kemudian pelapor melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Bangko", ungkap AKP Juliandi SH.
 
Menindaklanjuti laporan tersebut, Tim Opsnal Polsek Bangko mendapat informasi bahwasanya terlapor sedang berada di kamar 301 Hotel, Kemudian dilakukan penggerebekan, dan didalam kamar ditemukan 1 orang laki-laki dewasa yang mengaku bernama HS serta dua orang anak laki-laki yang dalam keadaan mabuk yang mengaku bernama Saudara P (15) dan saudara Z (14).
 
Sementara dilantai kamar tersebut terdapat 3 botol minuman anggur merah (2 botol kosong dan 1 botong berisi) dan 1 botol minuman merk Newport yang sudah habis isinya serta 3 buah cangkir gelas kaca. Dilakukan interogasi dan saudara HS ini mengakui bahwa telah melakukan perbuatan cabul terhadap korban dengan cara menghisap kemaluan korban.
 
Dan Pelaku juga mengakui baru saja menghisap kemaluan saudara P yang mana sebelumnya saudara P dan Sdr Z dijemput oleh terlapor dari tempat bermainnya. Atas kejadian tersebut Tim Opsnal Polsek Bangko membawa ketiga orang tersebut beserta barang bukti kepolsek bangko guna pengusutan lebih lanjut", jelasnya.
 
Barang bukti yang dibawa, 1 unit sepeda motor merk Yamaha Mio warna putih, 3  botol minuman anggur merah, 1 botol minuman newport, dan 3 buah cangkir gelas kaca, Tes urine negatif. Kemudian tersangka diduga melakukan pelanggaran 81 jo pasal 82 UU RI NO.35 Tahun 2014 tentang perubahan atas UU RI NO.23 Tahun 2002 tentang perlindungan anak" imbuhnya. (hms/J Manik/sl)