H Sukiman Ajak Seluruh Guru Paud Untuk Meningkatkan Kreativitas

Rokan Hulu, Suaralira.com – Melalui penutupan workshop guru kreatif literasi baca tulis dan numerasi yang ditaja oleh Pengurus Pusat Himpaudi yang disponsori Bank Mandiri, Bupati Rokan Hulu (Rohul) H Sukiman ajak seluruh guru PAUD se Kabupaten Rokan Hulu untuk meningkatkan kreativitas sehingga dapat melahirkan atau menghasilkan generasi emas yang cerdas dan berkualitas. 
 
Kegiatan Workshop sendiri dilakukan selama 5 hari secara Virtual dan ditutup secara resmi oleh Bupati Rokan Hulu H Sukiman di Convention Hall Masjid Agung Islamic Center Kabupaten Rokan Hulu, Selasa (25/01/2022) Pukul 17.00 WIB.
 
Hadir dilokasi acara, Wakil bupati Rokan Hulu, H Indra Gunawan, Bunda Paud Rohul Hj Peni Herawati Sukiman, Pj Sekda Rohul, M Zaki, Ketua GOW Rokan Hulu Sri Yulita Indra Gunawan, Pj Ketua Dharmawanita Siska Irdaningsih SH, Kadisdikpora Rohul Drs Ibnu Ulya MSi, Ketua Himpaudi Rohul Hj Zamrat dan peserta Workshop yakni Bunda Bunda PAUD di 8 Kecamatan di Rohul.
 
Dalam sambutannya Bupati Sukiman mengakui daerah yang maju tidak hanya dibangun dengan mengandalkan kekayaan alam yang melimpah dan jumlah penduduk yang berpendidikan tinggi saja, melainkan daerah yang besar itu ditandai dengan masyarakat yang memiliki peradaban tinggi dan aktif dalam memajukan masyarakatnya.
 
"Literasi dalam konteks ini bukan hanya masalah bagaimana suatu daerah bebas dari buta aksara dan buta huruf saja, melainkan juga yang lebih penting, bagaimana warganya memiliki kecakapan hidup agar mampu bersaing dan bersanding dengan daerah lain untuk menciptakan kesejahteraan ditengah masyarakat," kata Bupati.
 
Dia juga mengatakan bahwa budaya literasi yang tinggi menunjukkan kemampuan suatu daerah berkolaborasi, berpikir kritis, kreatif, komunikatif, sehingga dapat memenangi persaingan global.
 
"Sebagai daerah yang maju, kita harus mampu mengembangkan budaya literasi sebagai prasyarat kecakapan hidup di Abad ke-21 ini, dimana melalui pendidikan yang terintegrasi, mulai dari keluarga, sekolah, sampai dengan masyarakat, dan semua itu dimulai dari jenjang pendidikan anak usia dini, dimana kita dapat mengenalkan literasi dan numerasi kepada anak-anak secara bertahap," tambah Bupati.
 
Lanjut Bupati lagi, melalui workosho ini tentu dapat menambah cakrawala para pendidik PAUD dalam penerapannya untuk anak-anak usia dini, dimana seperti yang kita ketahui bahwasanya kreatifitas guru PAUD juga sebagai faktor penting dalam mempengaruhi proses pembelajaran. 
 
"Oleh karena itu, saya mengajak kepada seluruh guru PAUD untuk meningkatkan kreativitas, dimana literasi ini diharapkan dapat dilakukan secara berkelanjutan guna terus meningkatkan kompetensi secara pribadi maupun untuk kegiatan pembelajaran di masing-masing kelas," pungkas Bupati. (Darbi/sl)