Seorang Bayi Lahir Tanpa Tempurung Kepala di Kunjungi Babinsa

Rokan Hulu, Suaralira.com -- Seorang bayi perempuan dari Desa Bencah Kesuma Kecamatan Kabun Kabupaten Rokan Hulu, lahir Selasa (8/2/2022) tanpa tempurung kepala. 
 
Bayi yang belum diberi nama itu merupakan anak pertama pasangan Dwi Arisusanto (22) dan Rosi Lestari (23), kondisinya menyedihkan dan bagian atas kepalanya terbuka tanpa tulang tempurung dan membuat bagian dari wajahnya ikut rusak.
 
Saat ini, bayi perempuan tersebut berada di rumah saudara Rosi Lestari yang berada di Desa Lubuk Bendahara Kecamatan Rokan IV Koto Kabupaten Rokan Hulu.
 
Mengetahui informasi itu, dengan mengunakan sepeda motor roda dua Serka Arnizam, Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 13 Rokan IV Koto Kodim 0313/KPR mengunjungi warganya, serta memberikan bantuan secara langsung kepada orang tua bayi, Rabu (16/2/2022).
 
“Baru saja saya menjenguk dan memberikan bantuan kepada orang tua bayi yang lahir tanpa tempurung kepala bersama pak kadus,” jelas Serka Arnizam.
 
Dia mengatakan, relawan yang berkenan membantu meringankan biaya keluarga bisa ditransfer ke rekening orangtua bayi, yakni Dwi Arisusanto. 
 
“Nomor handphone Dwi Arisusanto yakni 085213025052 dan rekeningnya Bank BNI, nomor rekening 1185481831," tutur Serka Arnizam.
 
“Saya juga berharap, kedepan ada pihak-pihak terkait yang terketuk hatinya untuk membantu warga kami,” harapnya.
 
Sementara itu orangtua bayi, Rosi Lestari mengatakan waktu awal kehamilan semuanya tidak ada tanda-tanda kelainan. Dia juga berharap anak pertamanya bisa hidup seperti anak normal biasanya. 
 
"Bagaimana pun keadaan anak saya, rasa sayang saya tidak hilang. Kami berharap anak saya bisa sembuh agar bisa normal seperti anak yang lain," ucap Rosi Lestari.
 
Dia juga menjelaskan saat anaknya minum susu harus dibantu dengan alat berupa selang. Dengan memasukkan susu kedalam alat tersebut sebagai jalur masuk susu ketubuh.
 
“Ya gitulah pak, hingga sampai saat ini, kami juga masih melakukan kontrol kesehatan anak kami. Suami saya bekerja kuli di salah satu bengkel milik orang lain,” tutup Rosi Lestari. (Hms/Darbi/sl)