Suaralira.com, PEKANBARU -- Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) kembali menyoroti sikap dan tingkah laku memalukan dari salah satu Tenaga Ahli dan atau Deputi Kantor Sekretariat Presiden (KSP) atas nama Dr Ali Mukhtar Ngabalin.
Hal itu tegas disampaikan Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) I Provinsi Riau, Larshen Yunus.
Bertempat di Kantor Hukum Mediator dan Pendampingan Publik Satya Wicaksana, hari ini, Selasa Malam (30/8/2022) melalui siaran dari salah satu Televisi Swasta yang berjudul Catatan Demokrasi, Ketua KNPI Provinsi Riau justru menilai keterwakilan Ali Mukhtar Ngabalin telah Mencoreng dan Merusak Wajah Istana Negara, yakni Harga Diri Presiden Republik Indonesia.
Untuk itu, KNPI sangat mendukung sikap tegas dari Bapak Presiden RI, agar segera mencopot Ali Mukhtar dari jabatannya saat ini.
"Namanya saja Diskusi! Selaku Masyarakat Sipil yang Mencintai Negeri, tentu sah-sah saja Mengkritisi, bukan malah Kesurupan dan merasa diri paling benar! Seperti yang di Pertontonkan Ali Mukhtar Ngabalin malam hari ini. Pokoknya Wallahuallam, ngeri kali kami lihat Wajah dan Mulutnya itu", ungkap Larshen Yunus.
Ketua DPD I KNPI tingkat Provinsi termuda se-Indonesia itu juga berharap, agar semangat PRESISI-Prediktif, Responsibilitas, Transparansi dan Berkeadilan benar-benar di Terapkan, bukan justru sekedar Lips Service belaka.
Ketua Larshen Yunus mengajak, terkait perkara Polisi Tembak Polisi harus diselesaikan dengan penuh Kejujuran. Institusi hebat Kepolisian wajib berbenah kearah yang Lebih baik Lagi.
"Jangan hanya karena ulah sekelompok orang ataupun oknum, Ribuan Polisi jadi kena imbasnya. Bersama Rakyat, menuju Institusi Polri yang Jujur dan Lebih Baik", ujar Larshen Yunus, menutup pernyataan persnya. (Fa/sl)
KNPI RIAU, LARSHEN YUNUS