Suaralira.com, Pekanbaru -- Dedikasi Rumah Sakit Awal Bros Panam dalam meningkatkan kesehatan pasien tercermin pada penawaran program pelayanan kesehatan yang komprehensif. Sebagai rumah sakit yang mengedepankan keselamatan pasien dan kualitas rumah sakit, kami memiliki beberapa layanan unggulan yaitu klinik memori, traumatic center, home care, stroke center, serta pain intervention.

 

Dalam proses diagnosa, tindakan, terapi, hingga rehabilitasi, kami menyediakan layanan yang terintegrasi dengan jaringan rumah sakit Awal Bros lainnya. Hal tersebut merupakan bentuk komitmen rumah sakit Awal Bros untuk memenuhi kebutuhan layanan kesehatan setiap individu. Selain berfokus pada penyembuhan, Rumah Sakit Awal Bros Panam mendukung setiap pasien untuk menjalani hidup yang sehat dengan menyediakan beragam paket pemeriksaan kesehatan (paket medical check up).

 

Namun dari kutipan di atas diduga masih ada di dapati pelayanan di RS Awal Bros Panam tidak sesuai prosedur. 

 

Dalam pantauan awak media pada Hari Sabtu (18/3/23) sekitar pukul 20.00 Wib, ada salah satu pasien yang hendak melahirkan, saat di larikan keluarganya ke rumah sakit awal bros panam, didapati ketuban dari ibu itu sudah pecah dan juga ada pendarahan, disaat tiba dirumah sakit, pasien tidak langsung dilakukan tindakan, justru salah satu perawat menyuruh untuk membawa ke rumah sakit lain. 

 

Mendapati hal tersebut, awak media mencoba konfirmasi humas RS Awal Bros, Fitra, namun bahasa tak sedap didapati awak media dari humas melalui pesan WhatsApp nya yang mengatakan "wartawan tu modelnya cari kesalahan".

 

Dari bahasa humas tersebut, awak media bersama rekan-rekan meradang mendengar bahasa yang menjustifikasi profesi wartawan. 

 

Terkait kutipan rilis berita di atas, awak media suaralira.com mengkonfirmasi humas RS Awal Bros Panam, Fitra. Jumat (24/3/23) sekitar pukul 19.00 Wib melalui pesan WhatsApp pribadinya. 

 

Fitra selaku humas RS Awal Bros Panam saat dikonfirmasi terkait hal menjustifikasi profesi wartawan, tidak memberi jawaban apapun atau memilih diam. 

 

Ditempat terpisah Ketua KNPI Riau Larshen Yunus yang di wakili oleh Wakil Ketua DPD I KNPI Provinsi Riau bidang Monitoring dan Investigasi, Fadli Akbar saat dikonfirmasi awak media ini mengatakan.

 

Rumah Sakit di manapun sudah seharusnya memberikan pelayanan yang baik bagi pasien, apalagi ini seorang ibu yang hendak melahirkan, itu menyangkut dua nyawa sekaligus, apalagi sudah didapati pecah ketuban terhadap ibu itu, yang harusnya mendapati pelayanan yang maksimal. "Sebut Fadli dengan nada kesal. Sabtu (25/3/23). 

 

Ditambahkan nya, Rumah Sakit Awal Bros sangat mengedepankan soal pelayanan yang baik terhadap pasien, namun dalam perihal ini sangat di sayangkan pelayanan RS Awal Bros Panam yang diduga tidak memberi pelayan baik terhadap pasien. 

 

Kemudian terkait humas RS Awal Bros Panam saat di konfirmasi rekan-rekan media yang mengatakan "wartawan ni modelnya mencari kesalahan aja".

 

Fadli mengatakan, "Seharusnya seorang humas itu bisa lebih bijak dalam komunikasi kepada siapapun, namun kali ini sudah sangat fatal, dengan berani seorang humas Rumah Sakit menjustifikasi profesi wartawan. 

 

KNPI Riau terkait perihal ini meminta kepada CEO Rumah Sakit Awal Bros agar mengevaluasi pihak-pihak yang dapat merugikan nama baik Rumah Sakit, yang kali ini didapati pada pihak Rumah Sakit Awal Bros Panam. "Tutup Fadli. (Tim/sl)