PEKANBARU (suaralira.com) - Jajaran Kepolisian Resor Indragiri Hulu, Provinsi Riau menembak mati seorang bandit pelaku pencurian dengan pemberatan (Curat) berinisial Su setelah berusaha menyerang polisi dengan senjata tajam saat dilakukan penggerebekan.
"Pelaku berinisial Su meninggal karena kehabisan darah saat dalam perjalanan ke rumah sakit," kata Kepala Polres Indragiri Hulu, AKBP Abbas Basuni di Pekanbaru, Minggu.
Su yang diketahui merupakan seorang residivis beragam kejahatan tersebut terlibat aksi pencurian di Kecamatan Lubuk Batu Jaya, Indragiri Hulu beberapa waktu lalu. Hasil dari penyelidikan, polisi menetapkan empat orang pelaku, dengan satu diantaranya adalah Su.
Berawal hasil penyelidikan tersebut, pada Minggu tadi pagi polisi kemudian melakukan pengejaran. Tersangka pertama yang berhasil diamankan adalah AS (39). Pelaku saat ini menjalani pemeriksaan intensif oleh di Polsek Lubuk Batu Jaya.
Dari penangkapan AS, petugas kemudian menyasar Su yang berada tidak jauh dari penangkapan pertama. Su digrebek di kediamannya yang beralamat di Desa Kulim Jaya.
"Pada saat akan dilakukan penangkapan, dia melawan petugas dengan senjata tajam dan mencoba merebut pistol petugas," ujarnya.
Ia melanjutkan, jajarannya sempat memberikan tembakan peringatan namun Su tetap melawan sehingga petugas terpaksa melakukan penembakan terukur pada bagian kaki. Akan tetapi, tembakan tersebut ternyata tembus sehingga menyasar ke petugas polisi yang berada di posisi berlawanan saat mengepung pelaku.
"Pelaku meninggal saat dibawa ke rumah sakit. Sementara personil kami Brigadir Hendrik Saputra berhasil dilakukan operasi pengangkatan proyektil," ujarnya.
Abbas mengatakan jenazah pelaku telah diserahkan ke keluarga dan keluarga menerima kepergian Su. Sementara petugas saat ini masih terus melakukan pengejaran terhadap dua pelaku lainnya.