PAYAKUMBUH (suaralira.com) - Jajaran Polresta Payakumbuh dihebohkan oleh peristiwa wafatnya Kanit Identifikasi SatReskrim Aiptu Refdinal (52), Minggu siang (12/06/2016).
Innalillahi Wa Inna Ilaihi Rojiun, Awalnya Aiptu Refdinal melaksanakan Adzan Zuhur di Mushalla Noor Ikhlas yang ada di komplek Mapolres setempat, saat menjadi muazin tersebut pas kalimat “Hayya’ Alash Shalaah” korban langsung roboh. Saat itu jugalah korban dilarikan ke Rumah srumah Sakit Umum Daerah Adnan WD untuk mendapatkan pertolongan medis.
Seperti yang dilansir tribunpekanbaru.com dari tirasandalas, wafatnya bintara yang terkenal disiplin itu terasa begitu naas, berawal ketika dia mengumandangkan adzan Zuhur di Mushalla Noor Ikhlas. Namun saat mengumandangkan kalimat “Hayya’ Alash Shalaah”, pria yang memang terkenal rajin beribadah itu tiba-tiba saja roboh, tergeletak rebah di atas lantai mushala, dalam kondisi tidak sadarkan diri.
Dari RSUD Adnan WD, korban kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Stroke Nasional (RSSN) Bukittinggi. Namun, Tuhan berkata lain, pada pukul 14.20 WIB, Aiptu Refdinal menghembuskan nafas terakhir. Dan jenazah almarhum akhirnya dibawa pulang serta disemayamkan di rumah duka di Perumahan Tanjung Pauh, Kecamatan Payakumbuh Barat, Kota Payakumbuh.
Kapolres Payakumbuh AKBP Kuswoto, Sik bersama Wakapolres Kompol. Yudhi Prasetya Sutjipto, Sik dan PJU Polres Payakumbuh serta anggota tampak hadir untuk melayat ke rumah Duka Alm Kanit Identifikasi Sat Reskrim Aiptu Refdinal di Perumahan Tanjung Pauh. "Disampaikan bahwa semasa hidupnya, almarhum adalah seorang prajurit yang disiplin dan taat beribadah, ujar Kapolres Payakumbuh AKBP Kuswoto, Sik.
“Kita kehilangan salah satu prajurit polisi terbaik,” dan almarhum Aiptu Refdinal dimakamkan di dekat rumahnya pada Senin 13 Juni 2016 siang dengan upacara kemiliteran, singkatnya. (***)