JAKARTA, (suaralira.com) - Menteri Perhubungan Ignasius Jonan mengakui pemudik yang sulit diantisipasi oleh pihaknya adalah mereka yang menggunakan angkutan pribadi.
Menurutnya, angka kenaikan pemudik yang menggunakan sepeda motor yang tidak dapat diprediksi pihaknya.
"Kita tidak bisa antisipasi adalah angkutan pribadi. Yang estimasi kendaraan roda empat naiknya tidak banyak mungkin sampai 5 persen, kalau motor ini banyak perkiraan kami dibanding tahun lalu sekitar 50 persen," kata Jonan di Gedung DPR, Jakarta, Senin (20/6/2016).
Jonan pun menganjurkan kalau pemudik pengguna sepeda motor menjaga stamina untuk menuju tujuan. Dikatakannya, pemudik yang menggunakan sepeda motor hendaknya tidak ngoyo agar cepat sampai tujuan.
"Saya sangat menganjurkan kalau pengguna motor, tidak usah ngejar waktu. Kalau letih istirahat," ujarnya.
Masih kata Jonan, Kementerian Perhubungan telah melakukan persiapan operasi lebaran sejak jauh-jauh hari.
Untuk transportasi laut sudah dimulai sejak 18 Juni 2016, untuk moda transportasi udara dimulai 24 Juni 2016.
"Pelayanan transportasi laut persiapannya sampai 17 Juli 2016, pelayanan udara dan kereta api hingga 17 Juli 2016," tandasnya.