JAKARTA, SUARALIRA.com - Bakal Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno bersama Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mohamad Sohibul Iman menggelar rapat di Kantor DPP Partai Gerindra, Ragunan, Jakarta Selatan, Selasa (11/102016) malam.
Anies Baswesan mengungkapkan rapat dihadiri oleh pimpinan partai pengusung. Dalam pertemuan itu, dia mengaku telah menangkap apa yang diinginkan warga Jakarta setelah dua minggu berkeliling menyapa warga Ibukota.
"Alhamdulillah malam ini lengkap, pleno pertama yang dihadiri seluruh pimpinan. Dua minggu ini kami sudah keliling. Mas Sandi saja baru kembali dari Kalideres, kenapa? Karena kami mendapat amanat yang besar, karena sejak malam itu kami mendapat amanat kolektif mengubah Jakarta," tutur Anies di Kantor DPP Gerindra.
Dia mengungkapkan, selama dua minggu belakangan dua barisan, yakni Gerindra dan PKS, serta barisan relawan bekerja sepenuh hati.
"Insya Allah tiga sampai empat bulan ke depan jauh lebih rapi, lebih kuat. Semua proses alhamdulillah sudah kita lewati secara administrasi, dan nanti kampanye," tuturnya.
Anies mengungkapkan ingin kampanyennya nanti berbeda. Tema kampanye yang diinginkannya bukan menceritakan tentang dirinya bersama Sandiaga Uno,
"Kita ingin kampanye kita tentang rakyat Jakarta, ini bukan tentang kami berdua, ini bukan tentang partai, ini tentang ibukota yang harus maju dan membahagiakan semuanya," tutur mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu.
Dia mengungkapkan, tim pemenangan Anies-Sandi sudah menandatangani pakta integritas. Dalam pakta tersebut, terdapat apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan oleh seorang tim pemenangan.
"Kalau barisan rapi, gerbongnya besar, insya Allah kita menang. Dua minggu ini bangun pagi, pulang malam, ketemu anak jalan. Kalau kami keputusan tidur, sesudah keputusan kurang tidur tapi kita jalani insya Allah untuk Jakarta," ungkap Anies.
Sementara itu, Sandiaga Uno yang baru datang dari Kalideres, Jakarta Barat mengatakan, banyak warga Jakarta yang berharap duet Anies Sandi bisa menjadi solusi untuk Ibukota.
"Singkat saja, saya baru pulang dari Kalideres. Kita harus lebih fokus untuk turun ke titik masyarakat. Jadi saya pesan, kita hanya punya 120 hari lagi. Singkat sekali, saya dan Mas Anies harus tidur juga. Kita sudah punya topografi, map-nya, saya rasa resonansinya berbeda survei, bisa berkata lain," kata Sandi menyambung Anies.
Sandi mengajak tim pemenangan bekerja lebih efektif ketika massa kampanye nanti. "Banyak sekali waktu kita terbuang untuk hal-hal yang tidak penting. Mari kita lakukan hal efisien, kampanye kita sangat menarik, belum pernah dilakukan di Indonesia. Saya merasa terhormat, saya berterima kasih," katanya. (sn/sl)