SIAK, SUARALIRA.com - Pemerintah Kabupaten Siak, Provinsi Riau siap menerapkan pembangunan kota sehat guna menjadikan daerah setempat sebagai wilayah yang bersih, nyaman, dan aman untuk dihuni. 

 

"Terobosan ini akan bermuara pada peningkatan derajat kesehatan masyarakat yang diawali dari keadaan lingkungan yang sehat," kata Bupati Siak Syamsuar, Kamis.

    

Dia mengatakan untuk mewujudkan lingkungan yang sehat, baik itu dari segi sosial, dan budaya harus dimulai dari mengatasi permasalahan pesatnya pertumbuhan penduduk dan pembangunan kota itu sendiri yang berbasis kemajuan teknologi informasi.

    

"Guna mengatasi berbagai persoalan yang ditimbulkan dari dinamika perkembangan perkotaan ini, maka perlu langkah antisipasi melalui pendekatan pembangunan kota sehat," ucapnya.

    

Pernyataan tersebut diungkapkan Bupati Siak Syamsuar saat menghadiri Healthy City Conference & expo 2016 atau Konferensi dan Pameran Pembangunan Kota Sehat di Indonesia di Hotel Inna Muara, Padang, Sumatera Barat.

    

Hal yang sama juga diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Siak, Tony Chandra yang menyatakan bahwa dalam waktu dekat pihaknya akan segera menyiapkan teknis dan pengelolaan guna mewujudkan kota sehat tersebut.

    

"Di Kabupaten Siak akan segera kita coba gagasan untuk menyiapkan pembangunan kota sehat dan kota pintar ini. Untuk itu kita tentu akan melakukan koordinasi dengan dinas terkait," ungkap Toni.

    

Langkah awal kata Toni dengan memulainya dari tahap paling bawah di tingkat desa dengan menciptakannya sebagai desa yang sehat.

    

"Keinginan ini datang dari masyarakat, kemudian didukung oleh pemerintah dan pihak legislatif. Jadi untuk mewujudkannya harus ada sinergisitas semua pihak terkait," paparnya.

    

Toni menyebutkan ada beberapa indikator dan variable yang telah ditetapkan untuk mewujudkan kota sehat, dan beberapa di antaranya sudah dimulai di Kabupaten Siak.

    

"Sebenarnya indikator dan variable yang ditetapkan sudah kita laksanakan dari program-program yang ada. Namun tidak terbentuk secara kelembagaan. Jadi soal program kita sudah melaksanakannya," katanya.

    

Sejarah singkat kota sehat di Indonesia sendiri telah dicanangkan oleh Kementerian Dalam Negeri tahun 1998. Ada 51 kabupaten/kota di Indonesia yang mengupayakan penyelenggaraan kota sehat. (ant/sl)