jakarta (suaralira.com) - Awal 2017 sempat mencuat kalau Presiden Joko Widodo (Jokowi) ingin kembali melakukan reshuffle kabinet kerjanya. Menanggapi hal tersebut, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menekankan tidak tertarik untuk masuk ke dalam kabinet kerja pemerintah.

 

Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid mengatakan, partainya tidak tertarik sedikitpun untuk bergabung bersama pemerintahan yang dipimpin oleh Jokowi.

 

Belakangan berembus PKS akan mengisi kursi Menteri, tapi PKS putuskan berada di luar kabinet. Berikan pada mereka saja kita (PKS) tidak mau," kata Hidayat dalam gelaran Maulid Nabi Muhammad di Kantor DPP PKS Jalan TB. Simatupang, Jakarta Selatan, Minggu (8/1/2017).

 

Wakil Ketua MPR itu menegaskan sikap tersebut merupakan keputusan yang diambil oleh seluruh internal partai. "Posisi kita berada di oposisi loyal," katanya.

 

Alasannya, bagi mantan Ketua MPR ini, seluruh jajarannya tidak mengejar kekuasaan di duniawi. Sehingga, dia mengungkapkan bahwa yang dirindukan bukanlah untuk berkuasa melainkan merindukan ketauladanan Rasullulah SAW.okz/sl