PEKANBARU (suaralira.com) - Aparat kepolisian sektor (Polsek) Tampan, Kota Pekanbaru Provinsi Riau meringkus seorang pria berinisial RJ alias Raju. Ia terlibat pemerasan di Stadion Utama, Jalan Nagasakti, dengan korbannya mahasiswa.

 

Raju berhasil melarikan handphone dan dompet korbannya bernama Robi, yang tak lain mahasiswa ini. Modusnya dengan berpura-pura mengaku sebagai petugas Badan Narkotika Nasional (BNN).

 

Saat kejadian, Robi sedang foto-foto bersama adiknya di Stadion Utama. Ketika itu lah korban dihampiri oleh anggota BNN gadungan tersebut dan diancam serta dituduh sudah mencuri handphone.

 

"Korban ini dituduh mencuri handphone adik pelaku. Korban diancam sehingga ketakutan. Ia dipaksa menyerahkan handphone dan dompet miliknya," ungkap Kapolsek Tampan, AKP Rezi Dharmawan.

 

Rezi sperti dilansir GoRiau.com, Kamis (26/1/2017) malam menguraikan, aksi tipu-tipu Raju berhasil. Ia melarikan diri setelah barang-barang korban berpindah ke tangannya.

 

"Kejadiannya Desember 2016 lalu. Kita lakukan penyelidikan dan pelaku berhasil kita amankan Rabu (25/1/2017) kemarin. Kita juga amankan barang bukti dua unit handphone," pungkas Rezi.