Anggota DPRD Kota Bekasi, Uri Haryati saat mengunjungi MS di salah satu rumah sakit swasta di Kota Bekasi
Anggota DPRD Kota Bekasi

Peduli Sesama Jadi Tanggung Jawab Bersama

BEKASI (suaralira.com) - Peduli dengan orang lain adalah tugas sesama manusia. Terlebih dalam hal membantu orang yang kurang mampu.

 

Demi menolong masyarakat tidak mampu dalam hal pengobatan, politisi asal partai Golkar Kota Bekasi, Dariyanto dan Uri Haryati, rela meluangkan waktunya untuk membantu perempuan berinisial MS yang terkena penyakit kanker pada salah satu kakinya, dengan mendampingi ke salah satu rumah sakit swasta di Kota Bekasi, Rabu (19/4).

 

Walaupun kedua politisi tersebut bukanlah anggota dewan yang menaungi masalah kesehatan. Namun, rasa sosial keduanya terbilang tinggi dibidang kesehatan.

 

Mantan Kapolri Hoegeng Imam Santoso pernah berkata, 'Baik menjadi orang penting, tapi lebih penting jadi orang baik'. Ucapan Hoegeng tersebut, mengibaratkan kedua politisi partai Golkar tersebut yang juga Anggota Komisi I DPRD Kota Bekasi.

 

Dikatakan Uri, ini adalah sebuah kewajiban bagi sesama manusia untuk saling membantu.

 

"Jadi saat ini melihat kondisi pasien menjadi empati bagi kami, saya dan pak Dar (Dariyanto) sebagai kepanjangan tangan dari DPD Golkar ikhlas dalam membantu pasien," ucap dia.

 

MS yang merupakan warga kampung Pedurenan Kecamatan Mustika Jaya, Kota Bekasi, sudah sekitar satu tahun mengalami penyakit tersebut. Sudah berbagai cara dilakukan keluarga pasien untuk dapat menyembuhkan penyakitnya, akan tetapi belum ada titik terang. Dengan pendampingan anggota dewan ini, diharapkan penyakit yang diderita MS kunjung sembuh. Terlebih mendapatkan rekomendasi di rumah sakit yang memiliki fasilitas terbilang lengkap.

 

"Bukan hanya itu saja, kita juga memberikan doa dan motivasi maupun support untuk pasien, agar kondisi si pasien tidak ngedrop secara fisik ataupun psikologi. Dan memberikan spirit untuk keluarganya dan pasien agar masuk ke rumah sakit dengan memanfaatkan kartu sehat seperti Jamkesda ataupun kartu SKTM untuk melakukan perawatan di rumah sakit swasta tersebut," terang dia.

 

(oto/sl)