BEKASI (suaralira.com) - Ketua Panitia Pemilihan Kepala Desa, Desa Karang Asih, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi Soleh Jaelani merasa sangat kagum atas antusias para Bakal Calon (Balon) Kepala Desa (Kades) di Desa Karang Asih. Pasalnya di Desa Karang Asih ini para Balon Kades membawa para warga atau tim sukses yang sangat banyak.
"Mereka berbondong-bondong mendaftarkan diri dengan membawa para pendukungnya, ini suatu apresiasi luar biasa, pendidikan politik pada tingkat desa yang sudah menginspirasi momen pilkades ini seperti pilkada," ujarnya.
Kata dia, pendaftaran Balon Kades disini bukan hanya sekedar menyerahkan berkas saja, akan tetapi panitia juga ingin mendengarkan langsung visi dan misi dari para Balon Kades. Tidak hanya itu, kata Soleh, antusias juga datang dari para Balon yang mendaftar, artinya saat panitia membuka pendaftaran sampai ditutupnya pendaftaran Balon Kades Karang Asih sudah ada 8 calon yang mendaftarkan diri sebagai Balon Kades Karang Asih periode 2018 - 2024, diantaranya: 1. Sofyan Hasani (Yayan), 2. Samsu Dawam (Cacu), 3. Asep Mulyana (Doyok), 4. Abun , 5. Iis Ismail (Komet), 6. Dody Sanjaya, 7. H. Acut, 8. H. Tatang.
"Disini saya intruksikan juga visi dan misi serta latarbelakang agar kita tau, disini niat mereka mencalonkan diri seperti apa. Kami juga nanti akan mengadakan penyampaian visi dan misi terbuka untuk masyarakat pada waktu yang telah ditetapkan, dan sudah ditetapkan 5 bakal calon yang lulus dalam seleksi dari aturan yang ada saat ini," paparnya.
Masih kata pria asli Desa Karang Asih ini, dari 8 Balon Kades tersebut panitia tidak menemui kendala, sebab peraturannya sudah sangat jelas dari Pemerintah Kabupaten Bekasi.
"Disini sudah 8 bakal calon yang akan diuji fit and proper test pada tanggal 14-15 Juli 2018 nanti, kami sudah mengadakan rapat kemarin dengan camat, bakal calon yang melebihi dari 5 bakal calon akan dilakukan uji fit and proper test disalah satu universitas daerah Kabupaten Karawang yaitu Unsika yang telah ditunjuk langsung oleh tim independen pemerintah Kabupaten Bekasi. Nanti yang menguji langsung disana oleh para dosen-dosen, dan rektor disana," bebernya.
Dirinya berharap pada pemilihan Kepala Desa Karang Asih periode 2018-2024 ini berjalan dengan lancar. Dengan ini panitia telah menjelaskan aturan kepada para bakal calon tersebut agar menjaga ketertiban lingkungan agar tidak ada gesekan antar pendukung dan hal-hal yang kita tidak inginkan seperti yang bisa melanggar hukum.
"Kami sudah bekerjasama dengan pihak kepolisian untuk masalah itu, bagi para bakal calon atau para pendukung bakal calon yang terlibat masalah seperti bentrok antar pendukung, akan diproses sesuai dengan hukum dan perundang-undangan yang berlaku. Dan kami tidak segan-segan bilamana ada temuan yang kami temukan sesuai dengan bukti-bukti yang ada, yang bisa menggugurkan bakal calon, kami langsung gugurkan sesuai dengan aturan dan proses yang sudah ditentukan," tegasnya.
(iya/sl)