LANGSA (NAD), Suaralira.com -- Anggota Komisi I DPR-RI yang juga merupakan putra kelahiran Kota Langsa Ilham Pangestu, meninjau dan melihat langsung kegiatan aktifitas eksport import di Pelabuhan Kuala Langsa,Minggu (29/12)
Turut mendampingi Ilham Pangestu antara lain Ketua Kadin Kota Langsa Abdul Hadi Abidin, Pengusaha muda Kota Langsa H. Maimun atau akrab disapa H Raymon, Wakil Ketua DPRK Langsa fraksi Golkar Saifullah serta sejumlah tokoh pemuda Gampong Kuala Langsa Kecamatan Langsa Barat.
Turut hadir Nova Indrawan kepala Pelindo Perwakilan Langsa, Zacky Taufiq Kasie Penindakan dan Penyidikan Bea Cukai Langsa.
Dihadapan anggota komisi I DPR-RI, Ketua Kadin Kota Langsa Abdul Hadi Abidin atau akrab dusapa Adi Maros mengatakan, kegiatan aktifitas eksport import di pelabuhan Kuala Langsa seiring perjalanan waktu semakin meningkat.
"Ini tahapan kedua bongkar muat barang sebanyak 50 ton jenis produk makanan dan minuman," terang Adi Maros.
Sebelumnya beberapa waktu lalu, aktifitas dan jenis produk yang sama oleh pihaknya dilakukan di Pelabuhan Kuala Langsa.
"Sebelum ini, 70 ton produk makanan dan minunan bongkar muat di palabuhan Kuala Langsa, Alhamdulillah semuanya berjalan lancar", kata Adi Maros.
Pengusaha muda Kota Langsa ini juga menerangkan, seluruh pekerja bongkar muat di pelabuhan Kuala Langsa adalah merupakan warga Kota Langsa.
Disampaikannya lagi, dalam waktu dekat ini Kadin bersama sejumlah pengusaha Kota Langsa, melalui Pelabuhan Kuala Langsa akan melakukan eksport berupa batang serei, cangkang sawit, Nilam ke negara Malaysia dan Thailand.
"Saat ini semua jenis barang itu sedang dalam tahap pengepulan, Insya Allah jika tidak ada aral melintang pekan ini akan eksport melalui pelabuhan Kuala Langsa" paparnya.
Pihaknya juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Wali Kota Langsa, Muspida Kota Langsa, Bea Cukai dan Pelindo serta berbagai elemen sisiak masyarakat Kota Langsa yang telah mendukung, sehingga kegiatan atau aktifitas eksport import di Pelabuhan Kuala Langsa berjalan sebagaimana diharapkan bersama.
Sementara itu anggota Komisi I DPR-RI Ilham Pangestu meminta kepada semua pihak terutama PT. Pelindo dan Bea Cukai Langsa untuk dapat membantu kelancaran aktifitas eksport dan import di pelabuhan Kuala Langsa tanpa mengabaikan prosedur dan ketentuan yang telah ditetapkan oleh pemeritah pusat maupun daerah. Sebut nya. (epa/sl)