Sepinya Bus Masuk, Atlit Road Race Manfaatkan Terminal Untuk Latihan

Rejang Lebong (Bengkulu) Suaralira.com -- Beginilah kondisi terminal Antar Kota Antar Propinsi (AKAP) tipe A Simpang Nangka Curup Kabupaten Rejang Lebong (RL), saat pandemi VIRUS CORONA COVID-19 Melanda dunia semenjak April 2020 lalu hingga sekarang berdampak sepi penumpang. Saat awak media Suaralira.com memantau aktivitas di terminal Simpang Nangka  Curup. Sabtu sore 21 November 2020.
 
Budi (40 Tahun) agen bus Siliwangi Antar Nusa (SAN) saat ditanya awak media di loket SAN Simpang Nangka mengatakan, "beginilah bang keadan sekarang, sangat jauh merosot dan sepi penumpang dan nyaris tidak ada penumpang (Sewa) yang berangkat keluar kota, saat dilanda pandemi COVID-19, sepi dan nyaris tidak ada sewa." Ungkapnya.
 
Kondisi sepi penumpang dan jarangnya BUS masuk terminal Simpang Nangka dimanfaatkan Agung Pradana (17 Thn) untuk latihan, Agung yang merupakan Atlit Balap motor Road Race kebanggaan orang Curup, yang pernah mengharumkan nama RL dan pernah menyabet Juara 1 di kota Jambi. Juara 1 di kota Manna Bengkulu Selatan dan Juga pernah Juara 1 di kota Bengkulu dengan Tim yang bernama Tim Jaya Perdana (TJP) untuk berlatih.
 
"Agung berharap kepada Pemerintah Kabupaten RL agar memperhatikan Atlit Road Race dengan menyediakan tempat latihan (Sirkuit), agar kami tidak lagi menggunakan terminal simpang Nangka untuk berlatih. "Harap Agung dan melanjutkan latihannya.
 
Salah satu pencinta Road Race Iwan (45 Tahun), sangat menyayangkan atas kurang perhatiannya Pemkab RL dengan atlit Road Race yang pernah mengharumkan nama Rejang Lebong yang pernah juara 1 di beberapa kota.
 
"Harapan kami warga RL pecinta olah raga kepada Pemkab RL, tolong lah diperhatikan khususnya Sirkuit untuk berlatih dan menambah kualitas atlit Road Race, apa lagi Kab RL mempunyai atlit terbaik seperti Agung.
 
Dengan adanya perhatian dari Pemkab RL, tidak menutup kemungkinan Agung akan menjadi atlit terbaik di tingkat nasional bahkan Internasional. "Tutup Iwan. (Herwan/sl)