Kepala SD Negeri 58 Pekanbaru, Hapisman,S.Pd

Lebih Merdeka Dalam Hal Pembelajaran dan Penerapannya

Suaralira.com, Pekanbaru — Tujuan Kurikulum Merdeka yang pertama adalah untuk menciptakan pendidikan yang menyenangkan bagi peserta didik dan guru. Kurikulum ini juga menekankan pendidikan Indonesia pada pengembangan aspek keterampilan dan karakter sesuai dengan nilai-nilai bangsa 

Salah satu tujuan kurikulum merdeka adalah mengejar ketertinggalan pembelajaran yang disebabkan oleh pandemi covid-19. Kurikulum ini dibuat dengan tujuan agar pendidikan di Indonesia bisa seperti di negara maju, yang mana siswa diberi kebebasan dalam memilih apa yang diminatinya dalam pembelajaran.

Menurut Kepala SD Negeri 58 Pekanbaru Hapisman,S.Pd bahwa,

"Keunggulan kurikulum merdeka selanjutnya, yaitu lebih merdeka dalam hal pembelajaran. Artinya, kurikulum ini membebaskan peserta didik untuk memilih mata pelajaran sesuai minat, bakat, dan aspirasinya. Dengan adanya kurikulum ini, baik peserta didik maupun guru bisa mengajar sesuai tahap capaian dan perkembangannya.

Kurikulum merdeka juga dinilai lebih relevan dan interaktif. Pembelajaran melalui kegiatan projek (project based learning) memberikan kesempatan lebih luas kepada peserta didik untuk secara aktif mengeksplorasi isu-isu aktual, seperti masalah lingkungan, kesehatan, dan lainnya.

Disekolah ini kelas 1,2,4,5 yang sudah menerapkan Kurikulum Merdeka sedangkan kelas 3 dan kelas 6 masih kurikulum K13, "ujar Hapisman kepada, "suaralira.com Kamis,21 September 2023 di Ruangan kantorya. [Jheff/sl]