Dandim 0302/Inhu Menghadiri Apel Gelar Pasukan Dan Penandatanganan Naskah Dalam Penanggulangan Bencana.

Suaralira.com,Inhu - Apel Gelar Pasukan dan peralatan kesiapsiagaan Pos Komando dalam rangka penanggulangan bencana Karhutla dan Penandatanganan kesepakatan Deklarasi dalam rangka pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran hutan dan lahan di Kabupaten Indragiri Hulu Kamis tanggal 01 Agustus 2024 pukul 16.25 WIB bertempat di Halaman Kantor Bupati Indragiri Hulu. 
 
Kegiatan  Apel gelar pasukan dan Peralatan Kesiapsiagaan Pos Komando Dalam Rangka Penanggulangan Bencana Karhutla dan Penandatanganan Kesepakatan Deklarasi Dalam Rangka Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan di Kabupaten Indragiri Hulu.
 
Untuk Petugas Upacara Apel tersebut diantaranya Inspektur Upacara : Rezita Meylani Yopi, SE ( Bupati Kab. Inhu) untuk Perwira Upacara : AKP Januari (Kasat Samapta polres /Inhu ) dan sebagai Komandan Upacara : ( Lettu Arm Herdianto (Pasi Ops Kodim 0302/Inhu)
 
Hadir dalam Kegiatan tersebut dihadiri Oleh Rezita Meilani Yopi, SE ( Bupati Kab. Inhu ),Drs. H. Junaidi Rachmat, M.Si ( Wakil Bupati Kab. Inhu ),Boyke David Elma Sitinjak.SE., M.Si. ( Pj. Sekda Kab. Inhu ), Elda Suhanura, SH., MH ( Ketua DPRD Kab. Inhu ).
LETKOL Inf Emic Chandra Nasution M.P.M ( Dandim 0302/INHU )
6. AKBP Fahrian Siregar, S.I.K., M.Si ( Kapolres Inhu ),Andy Anto Situmorang, S.H., M.H( Kasi Pidum A. Mewakili Kepala Kejaksaan Inhu di wakili , Panitra Muhammad Yunus S.H.i. (Mewakili Ketua Pengadilan Agama Rengat), Kapten Inf Ramses Sagala (Pasi Log Kodim 0302/Inhu),  Lettu Arm Herdianto (Pasi Ops Kodim 0302/Inhu), Kapten Inf H. B Sitepu (Danramil 01/Rengat),Kompol Hendry, S.H., M.H Kabag SDM Polres Inhu
Akp Buha Siahaan S.H Kapolsek Rengat Barat, Para Kadis Se-Kab Inhu  Dody Iskandar, S.E., M.Sc ( Kakan Penanggulangan Bencana Daerah Kab. Inhu ), Tukiyat, S.Sos ( Kasat Pol PP Kab  inhu ),Camat Se-Kab Inhu
Serta tamu Undangan . 
 
Rezita Meilani Yopi, SE (Bupati Kab Inhu) dalam amanatnya menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada kita semua yang telah berkesempatan hadir dalam pelaksanaan apel gelar pasukan dan peralatan kesiapsiagaan pos komando dalam rangka penanggulangan bencana karhutla.
 
"Selain itu juga akan dilakukan penandatanganan kesepakatan deklarasi dalam rangka pencegahan dan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan di kabupaten indragiri hulu. 
 
Dalam apel ini mengikutinya berarti keikutsertaan merupakan cerminan akan komitmen serta sinergi yang sama dalam upaya penanggulangan kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di kabupaten Indragiri Hulu. 
 
Selanjutnya Bupati Rezita juga mengatakan bahwa Kabupaten Indragiri hulu, telah ditetapkan status siaga darurat penanggulangan bencana kebakaran hutan dan lahan tahun 2024 yang telah ditetapkan melalui surat keputusan Bupati Nomor : KPTS. 300/VII/2024 Tanggal 24 juli 2024 tentang pembentukan pos komando Sub satuan tugas penanggulangan bencana kebakaran hutan dan lahan di kabupaten indragiri hulu tahun 2024. 
 
Ditetapkannya pos komando penanganan kebakaran hutan dan lahan, diharapkan kepada seluruh TIM yang tergabung agar dapat secara maksimal melakukan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan di kabupaten indragiri hulu. Ungkap Bupati. 
 
Sore ini pelaksanaan Apel Gelar  Pasukan ini dilaksanakan sebagai langkah untuk memastikan kesiapan seluruh TIM penanggulangan bencana karhutla baik dari sisi personil maupun peralatan dalam menjalankan tugas guna menanggulangi kebakaran hutan dan lahan di Kab.Inhu
 
Ditambahkanya bahwa inhu yang mempunya wilayah di 14 kecamatan masih dipandang sebagai daerah yang rawan akan karhutla, dari data KPBD dalam dua tahun terakhir, tahun 2022, terdata ada sebanyak 29 Titik kebakaran dengan luasan mencapai 73,31 Hektar. 
 
Dan pada tahun 2023, terjadi kenaikan yang sangat signifikan dimana luas kebakaran hutan dan lahan mencapai 578,14 Hektar dengan titik kebakaran hutan dan lahan sebanyak 87 titik.
 
Sementara yang terbaru, pada tahun 2024 ini diketahui ada 15 titik kebakaran yang terjadi di beberapa kecamatan hingga tanggal 25 juli 2024 dengan luasan kebakaran telah mencapai 423,7 Hektar"papar Rezita. 
 
Berdasarkan dan melihat surat dari kepala stasiun meteorologi Japura indragiri hulu tanggal 20 juli 2024 terkait prakiraan cuaca, bahwa sebagian besar wilayah di indragiri hulu terhitung bulan juli 2024 telah memasuki musim kemarau dan ini akan terus berlangsung hingga bulan september 2024. 
 
"Akan tetapi kata Bupati Rezita dengan kondisi datangnya hujan sebagian wilayah kita diguyur hujan semoga dapat membantu dan minimal bisa mencegah terjadinya kebakaran baru. 
 
Sesuai dengan itu dari data kondisi yang telah saya sampaikan sebelumnya, tentu harus menjadi bahan evaluasi bagi kita sehingga upaya penanganan dan pencegahan dapat dilakukan semaksimal mungkin, baik oleh pemerintah maupun seluruh pemangku kepentingan yang ada.
 
Maka dari itu, Bupati Tezita juga mengatakan beberapa hal yang perlu untuk menjadi perhatian kita diantaranya, 1). Kepada seluruh Camat, kepala desa dan Lurah Se-kabupaten indragiri hulu agar memantau aktivitas masyarakat dalam hal membuka hutan dan lahan untuk perkebunan.
 
2). Kepada seluruh perusahaan yang bergerak disektor perkebunan agar membuat kanal dan embung serta menjaga kawasan perusahaan dan sekitarnya dari kebakaran hutan dan lahan dengan mengaktifkan regu pemadam kebakaran ke 3). Kepada seluruh masyarakat agar tidak membuka hutan dan lahan dengan cara membakar dan berpartisipasi aktif dalam melaporkan kepada pihak berwenang apabila menemukan atau melihat kebakaran hutan dan lahan.
 
Selanjutnya ke 4). Kepada seluruh masyarakat agar tidak membuang puntung rokok yang masih menyala secara sembarangan dan tidak melakukan aktivitas yang dapat memicu kebakaran hutan dan lahan seperti tidak mematikan sisa-sisa pembakaran dari aktivitas perkemahan. 
 
Terakhir kata Bupati Rezita ke 5). Kepada seluruh tim pos komando yang telah ditetapkan agar dapat melakukan koordinasi secara berkelanjutan dalam hal penanganan kebakaran hutan dan lahan, sehingga kebakaran hutan dan lahan dapat ditanggulangi secara cepat dan tepat. 
 
Mengakhir sambutan ini, secara khusus saya ingin mengucapkan terimakasih kepada pihak Kepolisian, TNI, Manggala Agni, kantor penanggulangan bencana daerah, Satpol PP, Dunia usaha, BKSDA serta masyarakat yang telah bekerjasama dalam upaya kita menanggulangi terjadinya karhutla. 
 
Dan terkait dengan beberapa kasus yang sedang terjadi maupun yang telah ditanggulangi secara bersama-sama Pemerintah daerah akan sangat mendukung atas segala upaya - upaya yang dilakukan dalam rangka pencegahan termasuk melalui patroli terpadu baik antara TNI, POLRI, KPBD, Kecamatan, Desa / Kelurahan serta perusahaan yang ada di Kabupaten indragiri hulu"ungkapnya
 
Tetap selalu koordinasi dan kerjasama yang sudah terjalin dapat terus kita tingkatkan sehingga pencegahan dan penanganan terhadap karhutla di Inhu akan semakin efektif"tutup Bupati. 
 
Usai acara tersebut Bupati lakukan Pengecekan Peralatan Kendaraan Karhutla oleh Forkopimda,sekaligus Pengecekan Personil,Pengecekan Peralatan serta Penandatanganan Naskah dalam Penanggylangan bencana. 
 
Sementara untuk Pasukan kegiatan apel gelar pasukan diantaranya TNI  40 Orang,Polri : 20 Orang,Batalion C Pelopor Satuan Brimob Polda Riau : 20 Orang , KPBD : 20 Orang,Manggala Agni : 20 Orang, Satpol PP : 20 Orang
Kesehatan : 7 Orang, UPT KPH Indragiri : 20 Orang, TNBT : 10 Orang
Masyarakat Peduli Api (MPA) : 20 Orang, Perusahaan Perkebunan Se-Kabupaten Indragiri Hulu : 3 Orang Setiap Perusahaan, Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu Jaya Kab. Inhu : 10 Orang , Pemuda Pancasila Kab. Inhu : 10 Orang , Karang Taruna Kab. Inhu : 10 Orang , Ikatan Pemuda Karya Kab. inhu : 10 Orang , GAMKI Kab. Inhu : 10 Orang ,APDESI Kab. Inhu : 10 Orang 
PABPDSI Kab. Inhu : 10 Orang , Senkom Mitra Polri Indragiri Hulu 10 Orang , KTNA Kab. Inhu : 15 Orang (Prass.sl)