Dandim 0302/Inhu Diwakili Kasdim Hadiri Rakor Status Keadaan Darurat Bencana Hidrometeorologi Inhu

SUARALIRA.COM, Inhu - Kegiatan Rakor Status keadaan darurat bencana hidrometrologi di Kabupaten Indragiri Hulu bertempat di ruang auditorium Lt. 4 Kantor Bupati Inhu, Jum'at tanggal 07 Maret 2025 pukul 09.10 WIB bertempat di ruang auditorium Lt. 4 Kantor Bupati Inhu.
 
Dalam kegiatan tersebut Wakil Bupati Ir.Hendrizal mengawali sekaligus pembukaan Rakor status keadaan darurat bencana hidrometeorologi di kabupaten indragiri hulu tahun 2025. Atas nama pribadi saya pun terlebih dahulu ingin mengucapkan selamat menjalankan ibadah puasa ramadhan kepada kita semua yang menjalankan. semoga, upaya yang kita lakukan melalui pelaksanaan rakor ini, insyaallah mendapat ridho dan petunjuk dari allah swt.
 
Untuk diketahui bahwa Inhu Sebagaimana kita menyadari bahwa memang sebagian daerah yang rawan bencana hidrometeorologi, baik yang disebabkan faktor alam maupun oleh ulah manusia, hingga saat ini, kita masih belum dapat sepenuhnya mampu meniadakan resiko bencana tersebut.
 
Maka untuk itu lanjut Wabup Dalam penanggulangan bencana hidrometeorologi tahun ini, kami sangat berharap, agar kita bisa memberdayakan seluruh sumberdaya yang ada, apalagi saat ini, tuntutan masyarakat atas penyelenggaraan penanggulangan bencana yang baik, semakin ditingkatkan. 
 
Begitu juga dengan pelaksanaan sosialisasi dan partisipasi masyarakat juga harus terus kita lakukan secara masiv. ini mengingat, penanganan bencana Hidrometeorologi ini adalah tanggung jawab semua pihak, termasuk masyarakat itu sendiri.
 
Ditetapkannya undang-undang nomor 24 tahun 2007, tentang penanggulangan bencana, tentunya telah merubah paradigma penanggulangan bencana selama ini. karena keberadaan undang-undang nomor 24 tahun 2007 tersebut, memberikan landasan berupa :
1) Adanya payung hukum yang memberikan mandat bagi perlindungan rakyat dari resiko bencana, 2) Perubahan cara pandang dari responsif menjadi tindakan pencegahan dan kesiapsiagaan;
3) Terintegritasnya penanggulangan bencana dalam rencana pembangunan, 4) Penyelenggaraan penanggulangan bencana yang diatur dan dibiayai oleh anggaran pembangunan pemerintah pusat dan daerah; serta, 5) Pembentukan suatu kelembagaan penanggulangan bencana yang kuat.
 
Sementara Kepala KPBD Inhu Mulyadi juga menyampaikan bahwa berdasarkan Kajian Risiko Bencana Kab. Indragiri Hulu dari potensi Bencana Di Kab. Indragiri Hulu diantaranya Gempa Bumi, Banjir;
Tanah Longsor, Kebakaran Hutan dan Lahan serta cuaca Ekstrim.
 
Kabupaten Indragiri Hulu pada tahun 2024 kita sudah penetapan Status Siaga Darurat, namun di akhir Februari 2025 ada perubahan cuaca iklim yang mana air dari Kabupaten Kuansing mengalir ke Sungai Indragiri mulai naik, dan pada tanggal 1 maret 2025 air sungai dari kuansing mengalir ke sungai Indragiri Hulu sudah mulai banjir,"ungkapnya.
 
Selanjutnya sebagai data Kecamatan yang terdampak Banjir diantaranya Kecamatan Batang Peranap
Desa yang terdampak bencana Banjir diantaranya pada Desa Koto Tuo 66 KK 300 Jiwa, Desa Pematang: 70 KK 300 Jiwa, Desa Pematang Benteng: 5 KK 15 Jiwa, Desa Selunak 10 KK 45 Jiwa, Desa Punti Kayu: 11 KK 45 Jiwa
Dan Desa Pesajian" paparnya
 
Dan untuk Kecamatan Peranap
Desa yang terdampak bencana Banjir yakni Desa Setako Raya: 253 KK 968 Jiwa, Desa Pauh Ranap: 40 KK 120 Jiwa, Desa Semelinang Tebing: 70 KK 178 Jiwa, Desa Katipo Pura: 6 KK 18 Jiwa, Desa Gurmanti: 15 KK 45 Jiwa
Desa Batu Rijal Barat: 8 KK 30 Jiwa
Kel. Batu Rijal Hilir: 20 KK 60 Jiwa dan
Kel Peranap: 13 KK 39 Jiwa
 
Untuk Kecamatan Kelayang
Desa yang terdampak bencana Banjir:
Desa Sengkilo: 287 KK 861 Jiwa
Kel. Simpang Kelayang: 14 KK 40 Jiwa
Desa Polak Pisarng: 3 KK 12 Jiwa
Desa Dusun Tua: 24 KK 80 Jiwa
Desa Dusun Tua Pelang: 18 KK 68 Jiwa serta Desa Kota Medan: 33 KK BB Jiwa
 
Kecamatan Rakit Kulim
Desa yang terdampak bencana Banjir diantaranya Desa Petonggan, Desa Kuantan Tenang, Desa Kampung Bunga, Desa Kota Baru, Desa Batu Sawar, Desa Lubuk Sitarak
 
Kecamatan Sungai Lala
Desa yang terdampak bencana Banjir:
Desa Kuala Lala: 246 KK 896 Jiwa
Desa Pasir Kelampaian: 164 KK 589 JJwa, Desa Pasir Batu Mandi: 162 KK 572 Jiwa, Desa Pasir Selabau: 19 KK 743 Jiwa, Desa Pasir Bongkal: 224 KK 672 Jiwa, Desa Tanjung Danau: 352 KK 1.168 Jiwa, Desa Morong: 284 KK 1,090 Jiwa
 
Kecamatan Pasir Penyu
Desa yang terdampak bencana Banjir:
Desa Lembah Dusun Gading: 138 KK 478 Jiwa, Desa Pasir Keranji: 70 KK 287 Jiwa, Desa Batu Gajah: 56 KK 180 Jiwa, Desa Air Molek II: 25 KK 125 Jiwa, Desa Candi Rejo: 18 KK 54 Jiwa
Kel. Air Molek 1: 93 KK 280 Jiwa
 
Selanjutnya juga banjir Kecamatan Lirik Desa yang terdampak bencana Banjir yakni Desa Pasir Ringgit: 104 KK 394 Jiwa, Desa Japura: 2 KK 8 Jiwa
Desa Pasir Sialang Jaya: 80 KK 327 Jiwa sementara untuk Kecamatan Kuala Cenaku Desa yang terdampak bencana Banjir Desa Rawa Sekip: 1 Unit Rumah Terendam, Desa Rawa Asri: 1 Titik Jalan Poros Desa (Lebih Kurang 200 M), esa Tambak: 1 Unit Rumah Terendam
 
Diwaktu yang sama Dandim 0302/Inhu yang diwakili oleh Kasdim 0302/Inhu 
Dalam arahanya disampaikan bahwa secara Intinya, secara teknis tadi telah banyak dijelaskan dari data BMKG dan data dari kami dari Rekan2 Kepolisian daerah rawan banjir adalah kecamatan Peranap dan Kecamatan Batang Peranap.
 
Untuk itu pengalaman terdahulu dan 
-berkaca pada peristiwa yang sudah terjadi sebagai bahan evaluasi dan untuk mengatasinya karena Ini adalah tugas kita bersama, dan peran kita bersama."ujar Kasdim.
 
Selajutnya Kasdim juga menyampaikan bahwa dari pihak TNI siap membantu dan mengatasi apabila ada terjadi bencana alam di wilayah Kabupaten Inhu"tutupnya.
 
Hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya Ir. H. Hendrizal, M.Si
(Wakil Bupati Kab. Inhu) , Mayor Inf Kabul (Kasdim mewakili Dandim 0302/Inhu), Kompol Manapar Situmeang, SH.,S.I.K., MH
(Wakapolres mewakili Kapolres Inhu)
AKP Maraden Sijabat, SH.,ΜΗ (Kabag Ops mewakili Kapolres Inhu), H. Syahruddin, S.Sos, MT (Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kab. Inhu), Irfan Hariono, SH 
(Kasi ekonomi dan keuangan mewakili Kajari Inhu), Deden Afrizal, S.tr
(Kepala Stasiun BMKG Japura)
Mulyadi S.sos (Kepala KPBD Inhu)
Dedi Dianto, SP (Kadis Pertanian dan perikanan Inhu), Datuk seri Ali Fahmi Azizi (Ketua umum DPH LAMR Inhu)
Serta Camat Se Kab Inhu , Ketua Lam Inhu dan Perwakilan BUMN dan BUMD(PRS.SL)