Suaralira.com, Rengat - Tim Percepatan pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Indragiri Hulu tahun 2025 terus melakukan rapat Koordinasi untuk melakukan upaya pertumbuhan ekonomi Kabupaten Indragiri Hulu yang hari ini dilakukan rapat tersebut pada Selasa tanggal 16 Desember 2025 pukul 09.30 WIB bertempat di ruang rapat Bappeda Kab Inhu.
Hadir dalam kegiatan rapat tersebut
Hikmat Praja, S.T., M.T - Asisten II Perekonomian dan Pembangunan Setda, mewakili Bupati Kab. Inhu
Kapten Arh Ratno Rhamdani (Pasi log Kodim, mewakili Dandim 0302/Inhu)
AKP Sunaryo -Kabag Ren Polres, mewakili Kapolres Inhu, Endang Marintan, S.H.-Kasubsi Pertimbangan Hukum Seksi Datun), Bobby Mauliantino, S,T., M.T. .
Indra Budiman, S.Sos, M.Si, Kabid Ekonomi Bappeda Kab. Inhu, Bakti Kharisman, S.IP., M.E Kabid UMKM Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah, Siti Naimah Kadir, S.E, Kabid BPKAD Inhu, Zul Asri
Kabid PR Dinas PUPR Kab. Inhu, Zulhendri, SE, Petugas Kepelabuhanan KSOP Kuala Cenaku.
Marsudi, S.Mn Kasubbag Umum BPS Inhu, Desria Perwakilan Dinkes Inhu, Adi Sarwono ,perwakilan PT Pelindo, Para kepala OPD atau yang mewakili, Instansi vertikal serta tamu undangan.
Dalam rapat tersebut diawali dengan Laporan tim percepatan Pertumbuhan Ekonomi Daerah yang akan disampaikan oleh kepala Bidang Ekonomi Bappeda Kabupaten Indragiri Hulu Bapak Indra Budiman, S.Sos, M.Si yang menyampaikan bahwa Rapat pembahasan percepatan pertumbuhan ekonomi daerah adalah forum koordinasi antara pemerintah pusat dan daerah (Pemda).
Forum tersebut untuk membahas strategi dan langkah konkret guna mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, dengan fokus pada akselerasi realisasi APBD."katanya
Serta peningkatan investasi (PMA/PMDN), percepatan infrastruktur, pengendalian harga, perluasan kerja, dan hilirisasi industri, yang dipantau ketat melalui laporan rutin ke Kemendagri demi mencapai target pertumbuhan nasional dan kesejahteraan rakyat.
Selanjutnya perlu Membahas progres capaian 9 langkah konkret percepatan ekonomi sesuai instruksi Kemendagri, mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang merata, berkelanjutan, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat"papar Budi.
Selanjutnya kata sambutan dan arahan sekaligus membuka secara resmi acara rapat koordinasi Tim Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Daerah Kabupaten Indragiri Hulu yang akan disampaikan oleh Bupati Kab Inhu yang di wakilkan oleh Asisten II Perekonomian dan Pembangunan Setda Kab. Inhu Hikmat Praja, S.T., M.T.
Dikatakanya bahwa percepatan untuk pertumbuhan ekonomi ada Sembilan Langkah Konkret Percepatan Ekonomi daerah diantaranya
1). Percepatan Realisasi APBD
2). Percepatan Investasi (PMA/PMDN) Mempermudah perizinan dan menciptakan ekosistem investasi yang kondusif.
3). Percepatan Proyek Infrastruktur
4). Pengendalian Harga Bahan Pokok
5). Pencegahan Ekspor-Impor Ilegal
6). Perluasan Kesempatan Kerja
7). Peningkatan Produktivitas Sektor Unggulan, mendorong sektor pertanian, perikanan, perkebunan, dan manufaktur lokal.
8). Hilirisasi Industri & Promosi Pariwisata
9). Reformasi Perizinan Berusaha, memangkas birokrasi perizinan agar lebih cepat dan efisien.
Usai menyampaikan sambutanya Bupati Kab Inhu yang diwakili oleh Asisten II Perekonomian dan Pembangunan Setda Kab. Inhu Hikmat Praja, S.T., M.T langsung membuka rapat koordinasi Tim Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Daerah Kabupaten Indragiri Hulu.
Selanjutnya juga Paparan Tindak lanjut Tim percepatan pertumbuhan ekonomi daerah Kab Inhu oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Bobby Mauliantino, S,T., M.T. yang menyampaikan dalam kesempatan tersebut yakni ada 3 Poin Utama
1). Kemendagri, Bappenas dan BPS Melakukan Kick off Pemantauan.
Serta Pengawalan dan Percepatan Ekonomi Daerah pada tanggal 07 Juli 2025 , dua ada 9 Langkah Kongkrit Percepatan Ekonomi Daerah dan ketiga adalah Pembentukan Tim & Penginputan Data Percepatan Ekonomi Daerah.
Terhadap sembilan langkah tersebut lanjut Boby yang memaparkan satu persatu seperti 1.Percepatan realisasi APBD, 2. Percepatan realisasi PMA dan PMDN, 3. Percepat realisasi proyek-proyek infrastruktur pemerintah, 4.Pengendalian harga bahan pokok, 5.Pencegahan Ekspor dan Impor ilegal, 6.Perluasan kesempatan kerja, 6.Tingkatkan produktivitas pertanian, perkebunan, perikanan, peternakan sesuai potensi lokal, 8.Tingkatkan output industri manufaktur sesuai potensi lokal, 9 Mempermudah perizinan berusaha,"tutupnya.
Dilanjutkan dengan Pengenalan website kendali ekonomi yang akan disampaikan oleh Kepala Bidang Ekonomi Bappeda Kabupaten Indragiri Hulu, Indra Budiman, S.Sos, M.SI.
Sementara acara kegiatan tersebut pada Diskusi yang dilakukan langsung di moderatori oleh Kepala Bidang Ekonomi Bappeda Kabupaten Indragiri Hulu, Indra Budiman, S.Sos, M.Si hingga selesai.(PRS.sl)
