Bandar Lampung, Suaralira.com -- Lebih dari seratus orang Jurnalis yang tergabung di Forum Pers Independent Indonesia (FPII) Setwil Lampung, dipastikan hadir untuk mengikuti prosesi penyalaan seribu (1000) lilin di Tugu Adipura Bandar Lampung. Kegiatan ini rencananya akan dilaksanakan pada hari Sabtu (malam Minggu) 29 Agustus 2020.
Ratusan Wartawan yang hadir berasal dari beberapa Perwakilan Korwil FPII Kota/Kabupaten se- Provinsi Lampung. Diantara Pengurus dan Anggota Korwil yang bersedia hadir, Korwil Kabupaten Waykanan, Korwil Lampung Barat, Korwil Pesisir Barat, Korwil Lampung Utara, Korwil Tanggamus, Korwil Kota Metro serta Korwil Lampung Selatan.
Menurut Edi Samsuri S SiI SH selaku Koordinator kegiatan, Penyalaan lilin tersebut sebagai bentuk perhatian FPII Provinsi Lampung dalam menyikapi terbunuhnya sdr Demas Laera, Wartawan asal amamuju Sulawesi Barat oleh sekelompok orang.
Sementara rangkaian kegiatan yang rencananya akan dimulai dari pukul 19:30 Wib tersebut antara lain, mengheningkan cipta, mengirim doa untuk almarhum, prosesi peletakan idcard media sebagai simbol desakan FPII agar aparat penegak hukum segera mengusut tuntas peristiwa terbunuhnya sdr Demas Laera.
Edi Samsuri juga berharap kepada seluruh peserta aksi penyalaan lilin untuk tetap bersama-sama menjaga ketertiban dan keamanan serta seluruh peserta tetap mentaati protokol kesehatan.
"Acara penyalaan seribu lilin ini sebagai bentuk perhatian FPII Se Provinsi lampung atas terbunuhnya rekan satu profesi yang ada di Mamuju, kami berharap pesan kegiatan ini dapat sampai ke Aparat Penegak hukum di Sulawesi Barat untuk mengusut kasus terbunuhnya saudara kita Demas Laera," tutup Edi Samsuri, di Kantor Sekretariat FPII Prov. Lampung, Jln Untung Suropati, Jumat (28/08/2020).
Menanggapi kegiatan tersebut, Sekretaris Nasional (Seknas) FPII, Wesly H Sihombing saat dihubungi oleh beberapa awak media melalui sambungan seluler menyatakan, bahwa setiap kegiatan yang dilakukan oleh setiap Setwil maupun Korwil selama itu membuahkan suatu kebajikan untuk masyarakat, menyuarakan suatu kebenaran dan memprotes hal-hal yang dianggap tidak benar, Presidium FPII pasti akan mensupport.
"Ini salah satu langkah maju untuk FPII. Saya berharap FPII di Daerah lainnya dapat melakukan hal serupa," ucapnya.
Sumber : FPII Setwil Lampung