Pesawat Hawk 200 Ikut Meriahkan Perayaan HUT RI Di Riau

PEKANBARU (suaralira.com) - Atraksi udara pesawat Hawk 200 dari lapangan penerbangan TNI Angkatan Udara dengan kecepatan 800 kilometer per jam warnai perayaan Hari Kemerdekaan RI ke-71 di Provinsi Riau.

Atraksi manufer udara yang berlangsung enam menit ini mengundang kekaguman dari peserta upacara HUT RI di Halaman Kantor Gubernur Riau. Atraksi tersebut merupakan simulasi tempur melalui serangan udara dengan kemampuan serangan kehancuran sampai 90 persen.

Kekaguman datang dari masyarakat yang turut hadir dalam upacara. Keterangan salah seorang warga Pekanbaru,  Mirna (36) menunjukan ekspresi kagum ketika ketiga pesawat tempur melintasi langit dengan berbagai atraksinya.

"Saya memang sudah niat dari rumah ikut upacara HUT RI. Namun dengan adanya atraksi ini ada nilai lebih lah,  karena sangat menarik,"  kata dia.

Peringatan upacara Hari Kemerdekaan berjalan hikmad terutama pada detik-detik proklamasi dan dilanjutkan dengan pengibaran bendara Sangsaka Merah Putih oleh pasukan Paskibraka yang berasal dari 12 kabupaten/kota di Riau.

Sedangkan, yang menjadi inspektur upacara adalah gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman. Hadir dalam upacara tersebut Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Riau,  Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda),  Pimpinan dari 12 Kabupaten/Kota,  tokoh masyarakat,  tokoh adat,  LSM dan pelajar maupun mahasiswa.

Turut ditampilkan paduan suara oleh 300 siswa-siswi dari SMA Cendana Pekanbaru serta SMA Plus Pekanbaru. Dua lagu nasional dan satu lagu melayu diaransemen dengan nada yang unik menambah meriah acara.

Usai upacara gubernur Riau langsung bergegas menuju Lapas Pekanbaru dengan agenda pemberian remisi kepada narapidana di hari kemerdekaan.

Sedangkan Sekretaris Riau Ahmad Hijazi ketika ditemui,  memberikan tanggapan mengenai Hari Kemerdekaan.

"Usia ke-71 merupakan usia matang bagi sebuah negara. Kita sebagai generasi  harus terus melanjutkan nilai-nilai perjuangan. Semangat patriotisme yang wajib kita pegang teguh,"  kata dia.