PEKANBARU, SUARALIRA.com - Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman bersama tim satuan tugas kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) bertolak ke Kota Dumai untuk menyambut jenazah prajurit TNI AD, Pratu Wahyudi, yang tewas saat bertugas memadamkan api di lahan Desa Kepenghuluan Labuhan Tangga Besar, Kabupaten Rokan Hilir, Riau.
"Tim satgas Karhutla di bawah pimpinan gubernur Riau menuju Dumai dengan menggunaan helly MI 8 milik Badan Nasional Penanggulangan Bencana, untuk menyambut jenazah Prajurit TNI AD yang gugur dalam operasi penanggulangan Karhutla di Rokan Hilir," kata Kepala Biro Humas Riau Darusman di Pekanbaru, Selasa.
Dikatakannya, sebelum berangkat gubernur Riau bersama tim karhutla menggelar doa bersama. Tampak raut sedih diwajah rombongan saat akan bertolak menuju Kota Dumai.
Pratu Wahyudi ditemukan tewas oleh Tim Basarnas dan gabungan Denrudal 004 Dumai, Selasa (23/08/) sekitar pukul 11.30 WIB setelah hilang selama empat hari saat memadamkan kebakaran hutan sejak Kamis (18/8) lalu.
Sebagaimana diketahui, setelah ditemukan Jasad Pratu Wahyudi dibawa ke RSUD Dumai. Rombongan pengantar sampai sekitar pukul 14.30 WIB. (ant/sl)