JAKARTA, SUARALIRA.com - Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah menyatakan dia tak mempermasalahkan akan munculnya matahari kembar di institusi Polri menyusul adanya dua polisi aktif berpangkat jenderal yakni Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian dan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Jenderal Pol Budi Gunawan (BG).
“Tak masalah muncul menara kembar. Yang penting tempat bekerjanya berbeda," tegas Fahri Hamzah pada wartawan di Gedung DPR RI Jakarta, Selasa (13/09/2016).
Namun meski tak mempermasalahkan, Fahri tetap mengusulkan agar Kepala BIN Jenderal Pol Budi Gunawan (BG) segera mengundurkan diri untuk pensiun dini. Dengan menjadi warga sipil murni, maka BG bisa tenang dan focus memimpin BIN tanpa disorot publik terkait pangkat jenderalnya. "Saya kira Pak BG juga sudah jadi jenderal, makanya perlu pensiun dini agar menjadi sipil murni," ujarnya.
Meski dilantik sebagai Kepala BIN yang baru, BG diketahui belum pensiun dari jabatannya sebagai anggota Polri. BG baru akan memasuki masa pensiun tahun 2017 mendatang.
Tito Karnavian menegaskan, secara struktural, Budi sudah tidak lagi menduduki jabatan di instansi Polri. Artinya, komando Polri tetap berada di tangannya. "Kewenangan penanganan komando Polri ada di tangan Kapolri. Pak BG itu penanggung jawab Komando di BIN, tapi kami tetap jaga hubungan komunikasi lainnya,” katanya. (bbg/sl)