DUMAI (suaralira.com) - Setelah massa melakukan aksi blokir Perempatan Purnama selama dua jam, Wakil Walikota Dumai, Eko Suharjo dan Ketua DPRD Dumai, Gusri Effendi akhirnya mendatangi para pengunjuk rasa, Rabu (2/11/2016) siang.
Mereka menyampaikan sejumlah tuntutan, pasca serangkaian kecelakaan yang yang terjadi akibat truk pengangkut Crude Palm Oil (CPO). Maka mereka menuntut agar pengusaha angkutan dan pihak perusahaan mematuhi jadwal yang sudah ditetapkan pemerintah.
"Kami menyampaikan aspirasi dari masyarakat, Kehadiran kami untuk masyarakat," ujar Wakil Ketua KNPI Dumai, Agus Tera di depan Wakil Walikota Dumai.
Seperti diberitakan sebelumnya, ratusan massa yang menamakan diri Gemmpa Kota Dumai, Rabu (2/11/2016) melakukan aksi di perempatan Purnama.
Mereka menutup jalan dan menghentikan sejumlah truk yang hendak memasuki Jalan Cut Nyak Dien. Khususnya yang mengangkut CPO.
Aksi ini diikuti oleh massa dari masyarakat, mahasiswa dan lintas organisasi di Kota Dumai. Mereka menyayangkan serangkaian insiden kecelakaan lalu lintas, yang disebabkan truk. Di antaranya menjadi korban tabrak lari oleh oknum pengemudi truk.