PEKANBARU, SUARALIRA.com - Seorang warga bernama N Bibra (57) menjelaskan, saat kejadian perampokan di Teras BRI di Jalan Fajar, Kecamatan Payung Sekaki, Pekanbaru, kondisi sekitar sedang sepi.
"Pas ketika perampokan itu kondisi memang sedang sepi. Saya waktu itu sedang kerja," jelas pria yang akrab disapa ayah ini.
Dikatakannnya, dia sempat berupaya mengejar pelaku perampokan tersebut.
Namun saat itu salah seorang rampok menodongkan senjata apinya ke arah Bibra. "Langsung terhenti langkah kaki saya, dia bilang jangan ikut campur," katanya.
Sebelumnya, Empat orang pelaku perampokan diduga dengan bersenjata api menyasar Teras BRI yang berada di Jalan Fajar, Kecamatan Payung Sekaki, Kamis (17/11/2016) siang.
Keempatnya berhasil menggondol uang tunai sekitar Rp 97 juta.
Menurut seorang saksi mata N Bibra (57), dirinya sempat mendengar teriakan minta tolong dan kemudian berusaha mengejar para perampok.
"Saya ditodong senjata api, dia bilang jangan ikut campur," jelasnya.
Para pelaku berjumlah empat orang dan masing-masing mengunakan helm dan penutup wajah.
(tbn/sl)